Viral Polisi Paksa Pedemo Pro-Palestina Lepas Jilbab di Kampus AS
Sebuah video diduga polisi memaksa perempuan melepas jilbab saat demo dukung Palestina di Arizona State University, Amerika Serikat, viral di media sosial.
Dalam video yang beredar tampak sejumlah polisi mengelilingi seorang perempuan yang duduk dengan kondisi tangan di belakang, seperti terikat.
Petugas yang berada di belakang perempuan tersebut lantas melepas dengan paksa.
Petugas lain tampak menyadari aksi mereka direkam sehingga dia menutupi perempuan tersebut.
Perempuan dalam video meyakini orang-orang yang memaksa melepas jilbab adalah petugas dari Departemen Kepolisian Arizona State University.
"Anda bisa melihat di video bagaimana salah satu petugas, setelah mereka menyadari apa yang mereka lakukan salah," kata perempuan ke ABC 15, Selasa (30/4).
Lihat Juga :KILAS INTERNASIONAL PBB Ramal Tragedi Besar soal Agresi Israel sampai Netanyahu soal ICC |
Dia lalu berkata, "Dia berdiri di antara kamera dan saya."
ABC 15 juga melaporkan bahwa polisi melepas paksa jilbab empat perempuan. Sebelum melepas jilbab, petugas menangkap mereka pada 27 April.
Keempat orang itu kini mempertimbangkan untuk mengambil tindakan hukum.
"Itu trauma yang akan mengikuti saya selamanya. Ini sama saja dengan menanggalkan pakaian Anda," kata salah satu perempuan.
Dia lalu berkata, "Mereka melucuti kemanusiaan saya, tak hanya hak-hak saya tetapi martabat dengan mengambil jilbab saya."
Menanggapi video viral itu, juru bicara Arizona State University mengatakan kampus "tengah meninjau masalah tersebut."
Di Amerika Serikat, banyak kampus-kampus yang menggelar demo mendukung Palestina.
Beberapa di antara mereka mendirikan perkemahan di area kampus. Kampus lantas bekerja sama dengan petugas untuk mengawasi para pedemo itu.
Demo di kampus-kampus AS ini berlangsung saat Israel masih melancarkan agresi ke Palestina sejak Oktober 2023.
Imbas agresi itu, lebih dari 34.000 orang di Palestina meninggal,mayoritas anak dan perempuan.
(isa/rds)[Gambas:Video CNN]
Terkini Lainnya
-
Pengamat Ungkap Peluang Anies-Ahok 'Kawin' di Pilkada DKI, Mungkinkah?
-
Gerindra Sebut Jokowi Dorong Pertemuan Prabowo-Mega
-
Nestapa Warga di Zona Merah Erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara
-
Bernie Sanders Dukung Demo Ribuan Mahasiswa AS Bela Palestina
-
Tak Hanya di AS, Demo Pro-Palestina Juga Diikuti Mahasiswa Australia
-
3 Tetangga RI Disebut Korsel Akan Diserang Korea Utara
-
2 Alasan Menteri PUPR Ogah Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta
-
Transmart Akan Buka 10 Oishiwa, Kokas Siap Punya Surga Makanan Jepang
-
Cuaca Panas Dongkrak Penjualan AC di RI
-
Hasil Thomas Cup: Ginting Hajar Chou Tien Chen, Indonesia Memimpin 1-0
-
Cerita Tegang Komang Ayu Pastikan Indonesia ke Final Uber Cup
-
Jangan Serang Psikologis Pemain Jelang Indonesia vs Guinea
-
WhatsApp Luncurkan Fitur Baru, Bisa Bikin Jadwal
-
Tong Setan, Cara Ekstrem Astronaut Agar Tak 'Letoy' di Luar Angkasa
-
Cara Cek Sertifikat Vaksin Covid-19 di Tengah Kisruh AstraZeneca
-
VinFast, Senjata Vingroup Kuasai Pasar Global Kendaraan Listrik
-
Pemotor Kawal Ambulans di Jalan Bisa Ditilang Polisi
-
Modus Pemalsuan Pelat Nomor ZZ, Terdaftar di Mio Dipakai Land Rover
-
Billy Luncurkan Misi Terakhir Lawan Homelander di Trailer The Boys 4
-
Perjalanan Cinta Rizky Febian dan Mahalini hingga Menuju Pelaminan
-
Michelle Yeoh Dapat Presidential Medal of Freedom dari Biden
-
Sebentar Lagi, BTS Pop-Up Store Hadir di Metro Gandaria City Jakarta
-
Daftar 10 Bandara Terbersih di Dunia 2024, Ada 4 dari Jepang
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso