Pakar Asing Prediksi Hubungan RI-Timor Leste di Bawah Komando Prabowo - Halaman 2
Upaya pencarian jenazah Lobato kembali disinggung pada 2018 oleh Menteri Luar Negeri Timor Leste Aurelio Guterres. Namun, pemerintah Indonesia tak menanggapi permohonan negara tetangganya itu.
Magalhaes mengatakan jika pemerintah Indonesia memulai informasi soal keberadaan Lobato, tindakan itu akan menjadi isyarat signifikan untuk hubungan kedua negara.
"Terutama karena kemungkinan besar Prabowo akan memasuki Timor-Leste melalui bandara Dili, yang diberi nama sesuai nama Nicolau Lobato," kata Magalhaes.
Sikap warga Timor Leste soal Prabowo
Magalhaes lebih lanjut menerangkan keterlibatan Prabowo di Timor Leste di masa lalu bagaimanapun "mencoreng reputasi internasional" sang presiden terpilih RI.
Sebagian besar warga Timor Leste, kata Magalhaes, menilai masalah yang belum selesai menghambat proses pemulihan relasi kedua negara.
Di antara warga Timor Leste masih banyak yang bertanya-tanya juga soal nasib orang-orang yang mereka cintai.
"Kurangnya pendekatan ini mempersulit penyembuhan trauma dan mengurangi optimisme mengenai masa depan," kata Magalhaes.
Mengenai hal tersebut, Prabowo menawarkan prospek yang menjanjikan. Kewenangan yang dimiliki bisa memaksa militer mengungkap catatan operasi mereka di Timor Leste.
"Transparansi ini dapat mengarah pada identifikasi dan repatriasi jenazah para pemimpin Timor, yang menawarkan penutupan [masalah] dan menandakan kemajuan," ujar dia.
Di kesempatan itu, Magalhaes juga menyoroti percakapan Prabowo dengan Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta beberapa waktu lalu.
Ramos Horta menelepon Prabowo tak lama setelah pemilu digelar. Menurut jajak pendapat saat itu, dia menang telak.
Presiden Timor Leste itu lantas meminta Prabowo untuk berkunjung ke negaranya.
Magalhaes berharap Prabowo akan menerima undangan Ramos-Horta dan memilih Timor-Leste untuk perjalanan luar negeri pertama.
"Sehingga memberikan peluang untuk keterlibatan yang lebih dalam dan penebusan pribadi," ujar dia.
Magalhaes lalu berkata, "Mengunjungi Timor-Leste dan menghadapi sejarah bisa memberikan kesempatan bagi Prabowo untuk berdamai dengan masa lalunya."
(isa/rds)[Gambas:Video CNN]
Terkini Lainnya
-
Polisi Ringkus 6 Debt Collector yang Kepung dan Tabrak Mobil Warga
-
Kejagung Tetapkan Lima Tersangka Baru Kasus Korupsi Timah
-
Nurul Ghufron Respons Surat MAKI Minta Bantu Mutasi PNS Papua ke Jawa
-
VIDEO: Kroasia Terima Jet Tempur Rafale Buatan Prancis
-
RI Akan Suarakan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB saat KTT OKI
-
Hamas Janji Lucuti Senjata jika Palestina Merdeka
-
PGE Area Kamojang Sabet Tiga Penghargaan Unggulan di Forum CSR Jabar
-
Survei: 69 Persen Perusahaan RI Setop Rekrut Karyawan Demi Cegah PHK
-
Kemendag Musnahkan Baja Tulang Tak Sesuai SNI Rp257 M
-
Jadwal Indonesia vs Uzbekistan U-23 di Semifinal Piala Asia U-23 2024
-
Indonesia vs Uzbekistan U-23 di Semifinal Piala Asia U-23 2024
-
Eko Yuli Penasaran Medali Emas di Olimpiade 2024
-
BMKG Ingatkan Bahaya Sesar Lembang, Rumah-Rumah Bisa Rata dengan Tanah
-
Pakar MIT Buat AI yang Bisa Prediksi Tindakan Manusia
-
Kominfo: Satgas Gaet Interpol untuk Berantas Judi Online
-
VIDEO: Pikap Listrik Toyota Hilux Diuji Jadi Kendaraan Umum Thailand
-
Serunya Vespa World Days 2024
-
Jeep Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang
-
Konser LANY di Jakarta Jadi Dua Hari, 9 dan 10 Oktober
-
Review Film: Challengers
-
Imigrasi Bali Beber Alasan Tahan Hyoyeon, Bomi, dan Kru Pick Me Trip
-
Gadis Ini Marah Ditegur Seenaknya Rendam Kaki di Danau Situs Historis
-
Bandara Supadio Tak Lagi Internasional Gegara Turis ke Kalbar Sedikit
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso