RSUP Sardjito Tunggu Kedatangan Keluarga Zhang Zhi Jie
![RSUP Sardjito Tunggu Kedatangan Keluarga Zhang Zhi Jie Pihak RUSP Dr Sardjito masih menunggu kedatangan keluarga dari pebulutangkis China, Zhang Zhi Jie yang meninggal dunia di Indonesia.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2024/07/01/zhang-zhi-jie-1_169.jpeg?w=650&q=90)
Jenazah pebulutangkis China, Zhang Zhi Jie yang meninggal saat bertanding dalam ajang Asia Junior Championship (AJC) 2024 di Yogyakarta, Minggu (30/6) malam, saat ini masih berada di Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan (RSUP) Dr. Sardjito, Sleman, DIY, Selasa (2/7).
Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan menuturkan, tim medis rumah sakitnya telah melakukan penatalaksanaan medis setelah jenazah Zhang tiba dari RSPAU Dr. S. Hardjolukito, Bantul.
"Setelah kita lakukan tatalaksana itu, pasien atau atlet kita ini sementara kita masukkan ke ruang pendingin di ruang kedokteran forensik," kata Banu ditemui di RSUP Dr. Sardjito, Sleman, DIY, Selasa (2/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banu melanjutkan, sejauh ini belum diambil tindakan apapun terhadap jenazah hingga setidaknya keluarga yang bersangkutan tiba dari China untuk bisa melihat secara utuh kondisi terakhir Zhang.
"Tetap [tindakan] kita menunggu koordinasi dengan keluarga, PBSI, konsulat, kita akan lakukan koordinasi bersama. Keputusan penuh ada di keluarga seperti apa," imbuh dia.
ADVERTISEMENT
"Komunikasi dengan keluarga, kita dijembatani oleh konsulat. Belum ada informasi kapan keluarga ke sini," pungkas Banu.
Pebulutangkis China Zhang Zhi Jie meninggal dunia setelah sempat pingsan di lapangan ketika berlaga dalam pertandingan AJC 2024 kala melawan Kazuma Kawano dari Jepang di GOR Amongrogo, Kota Yogyakarta, Minggu (30/6) malam.
PBSI pun mengklaim jika pertolongan pertama yang diberikan dokter setelah Zhang kolaps di lapangan telah sesuai SOP dan guidelines yang berlaku di setiap turnamen bulutangkis internasional dari BWF dan Badminton Asia.
Demikian pula pemilihan RSPAU dr. S. Hardjolukito sebagai rumah sakit rujukan sesuai dengan rekomendasi federasi badminton Asia terkait jarak dan fasilitas yang tersedia, selain itu sudah dicantumkan dalam prospectus yang disetujui oleh referee.
Hasil penanganan dan pemeriksaan medis RSPAU dr. S. Hardjolukito dan RSUP Dr. Sardjito menyimpulkan bahwa Zhang mengalami henti jantung secara mendadak. Kendati, untuk penyebab kematian belum bisa dipastikan.
PBSI menyebut AJC 2024 tetap bergulir salah satunya demi menghormati tim China yang juga tetap memutuskan lanjut sekalipun tengah diselimuti duka cita. PBSI juga menyurati BWF untuk merevisi aturan pertolongan medis darurat kepada atlet.
Terkini Lainnya
-
Hakim Cecar Penggugat Syarat Usia Cawagub Minimal 29 Tahun
-
Diduga ODGJ, Tersangka Kasus Mutilasi Garut Tes Kejiwaan
-
Menkes Respons Fakultas Kedokteran Unair Tolak Dokter Asing
-
Biden Kesal Putusan MA soal Trump Kebal Hukum: Tak Ada Raja di AS
-
Israel Gempur Khan Younis, Usir Warga hingga Pasien di RS
-
VIDEO: Kondisi Kabin Air Europa usai Diguncang Turbulensi Kuat
-
IHSG Ditutup Lesu ke 7.125 Sore Ini
-
Rupiah Melemah ke Rp16.396 Jelang Pidato Bos The Fed
-
Anak Pendiri Astra Gugat Waskita dan Kedubes India di Jakarta Rp3 T
-
China Juara AJC, Bawa Kostum Zhang Zhi Jie ke Podium
-
Ronaldo Ungkap Alasan Menangis Saat Portugal vs Slovenia di Euro 2024
-
Nova Arianto dan Erick Thohir Sepelekan Selebrasi Berlebihan Australia
-
Daftar Hp Tidak Bisa Pakai WA Juli 2024, Termasuk iPhone dan Samsung
-
Pakar Bongkar Lembaga yang Mestinya Koordinasi Keamanan Siber
-
VIDEO: Detik-detik Roket China Tak Sengaja Meluncur dan Meledak
-
Data Apa Saja Harus Dibawa Saat Bikin SIM Pakai BPJS?
-
Singapura Bakal Larang Sepeda Motor Tua dan Batasi Mesin Diesel
-
Syarat Perpanjang SIM Pakai BPJS Berlaku 1 Juli 2024
-
Jin BTS Bakal Jadi Pembawa Obor Olimpiade Paris 2024
-
Jennifer Lopez-Ben Affleck Konon Sudah Bubar Sejak Maret
-
Ramai Tren Cek Khodam di Media Sosial, Apa Hukumnya dalam Islam?
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso