Korsel Beber Isi Balon Kiriman Korut: Kartun Hello Kitty sampai Tinja
![Korsel Beber Isi Balon Kiriman Korut: Kartun Hello Kitty sampai Tinja Korea Selatan mengungkapkan penyelidikan isi dari ratusan balon propaganda yang dikirim Korea Utara dalam sebulan terakhir.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2024/06/02/korut-kembali-hujani-korsel-dengan-balon-tinja-4_169.jpeg?w=650&q=90)
Korea Selatan mengungkapkan penyelidikan isi dari ratusan balon propaganda yang dikirim Korea Utara dalam sebulan terakhir.
Korea Selatan mengerahkan unit bahan peledak militer dan senjata kimia serta biologi untuk memeriksa balon-balon yang berjumlah hingga ratusan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah diperiksa, balon-balon itu berisi pupuk kandang hingga kotoran manusia yang mengandung parasit dan DNA. Selain itu, ada sampah-sampah lainnya seperti baju bekas hingga barang bergambar karakter kartun Hello Kitty.
Kementerian Unifikasi Korsel melaporkan barang-barang dalam balon itu berupa pakaian sumbangan dari Korsel yang sudah dirobek atau dipotong, seperti dikutip The Straits Times, Senin (24/6).
ADVERTISEMENT
Sementara itu, ada pula balon-balon berisi sampah berupa pakaian bekas bergambar Mickey Mouse, Winnie the Pooh dan Hello Kitty. Ada pula sarung tangan, kaus kaki, pakaian anak, masker kain, dan dua kemeja yang dijahit jadi satu.
Korut mulai kembali mengirim ratusan balon-balon propaganda ke perbatasan Korsel sejak akhir Mei lalu, membuat relasi kedua negara semakin renggang setelah sempat membaik.
Korut mengklaim pengiriman balon itu sebagai balasan kampanye propaganda dari aktivis atau pembelot Korsel.
"Kami membiarkan warga Korea Selatan merasakan betapa kotornya negara tersebut dan betapa besar upaya bersama yang diperlukan untuk membersihkan sampah yang berserakan," ujar Wakil Menteri Pertahanan Korut, Kim Kang Il, pada awal Juni, dikutip CNN.
Perang propaganda seperti ini sudah dilakukan sejak 1950-an selama Perang Korea. Korut amat menghindari propaganda ini karena tak ingin tentara dan masyarakatnya terpengaruh hingga mengubah pandangan mereka mengenai sistem negara terisolasi itu
(isa/rds/bac)[Gambas:Video CNN]
Terkini Lainnya
-
Jokowi Boyong 1.740 ASN ke IKN Mulai September, Termasuk Eselon I
-
1.274 Personel Polda Metro Jaya Naik Pangkat di Hari Bhayangkara ke-78
-
KPK Bela Rossa Purbo Bekti: Penyidik Kami Profesional
-
PM Lebanon Nyatakan Darurat Perang Gegara Konflik Israel vs Hizbullah
-
Israel Minta Pasukan Internasional Urus Gaza, Palestina Menolak Keras
-
Media Asing Soroti Zhang Zhi Jie Meninggal saat Laga AJC di Yogyakarta
-
Daftar 15 Provinsi dengan Penduduk Miskin Terbanyak, Jatim Tertinggi
-
IHSG Terangkat ke 7.139 Sore Ini, Ditopang 321 Saham
-
KAI Buka Suara soal Pegawai Aniaya Istri hingga Tewas di Jakarta Timur
-
Link Live Streaming Indonesia vs Australia di AFF U-16 2024
-
Hasil Piala AFF U-16: Thailand ke Final Usai Hancurkan Vietnam
-
PBSI Ungkap Kronologi Penanganan dan Hasil Medis Zhang Zhie Jie
-
Arkeolog Malaysia Temukan Patung Buddha Lebih Tua dari Borobudur
-
Imbas Peretasan PDNS, Semua Kementerian Wajib Punya Backup Data
-
Pemerintah Identifikasi Penyebab PDNS 2 Diserang Ransomware
-
Kenali Tanda Minyak Rem Mobil Harus Diganti
-
Motor Roda 3 Can Am Resmikan Dealer di PIK
-
Detail Spesifikasi Inster, Mobil Listrik Termurah Hyundai
-
5 Rekomendasi Drama Korea Terbaru Juli 2024
-
Sexy Goath Sidang Mediasi dengan Juliette: Kecewa Berujung Seperti Ini
-
Jadwal Bioskop Trans TV 1-7 Juli 2024
-
Bolehkah Anak Mendapatkan Beberapa Vaksin Sekaligus di Satu Waktu?
-
FOTO: Pengunjung Gunung Fuji Dibatasi kala Musim Pendakian
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso