yoldash.net

Kenali Tanda Minyak Rem Mobil Harus Diganti

Fungsi cairan rem atau akrab disebut minyak rem yakni bergerak dalam ruang hampa untuk menekan kampas rem agar menjepit piringan rem.
Kenali tanda cairan rem harus diganti untuk menjaga kinerja sistem rem. (Istockphoto/12875116)

Daftar Isi
  • Warna cairan rem
  • Injakan pedal rem terasa dalam
  • Lampu Indikator rem menyala
  • Cara mengecek cairan rem mobil
  • Buka tutup reservoir minyak rem
  • Periksa level minyak rem
  • Tambahkan minyak rem
  • Periksa kondisi minyak rem
Jakarta, Indonesia --

Cairan rem atau lebih dikenal dengan minyak rem adalah cairan yang tidak bisa dipisahkan dari sistem rem hidraulis kendaraan. Fungsinya bergerak dalam ruang hampa untuk menekan kampas rem agar menjepit piringan rem.

Hal ini menyebabkan cairan tersebut rentan terhadap panas, terutama saat digunakan untuk waktu yang lama atau dalam perjalanan jarak jauh.Cairan rem dengan kualitas yang baik sangat mempengaruhi kinerja rem secara keseluruhan.

Perlu diketahui, menurunnya kualitas minyak rem dapat mengakibatkan kerja rem menjadi tidak responsif karena cairan yang terkandung di dalamnya cenderung menguap pada suhu panas. Hal ini dapat menyebabkan uap air terperangkap di dalam selang rem, mengganggu efektivitas pengereman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Maka dari itu cairan rem harus selalu diperiksa karena merupakan salah satu aspek penting dalam menjaga keselamatan saat berkendara.

ADVERTISEMENT

Berikut tanda-tanda kualitas cairan rem sudah menurun dan perlu diganti:

Warna cairan rem

Jika warnanya mulai keruh atau menghitam, itu menunjukkan adanya perubahan dalam kandungan minyak rem. Jika tidak diganti, hal ini dapat menyebabkan kinerja rem jadi kurang responsif.

Injakan pedal rem terasa dalam

Jika injakan pedal rem mulai terasa agak dalam, dapat menunjukkan adanya zat selain minyak rem, seperti air yang tadi disebutkan. Kedalaman injakan pedal rem bisa bertambah saat suhu minyak rem meningkat selama penggunaan rem.

Lampu Indikator rem menyala

Jika lampu indikator minyak rem menyala, itu berarti volume minyak rem sudah berkurang. Maka, Anda perlu memeriksa secara menyeluruh untuk mencari tahu penyebabnya, seperti apakah ada tetesan atau kebocoran pada sistem rem.

Cara mengecek cairan rem mobil

Buka tutup reservoir minyak rem

Langkah pertama untuk memeriksa minyak rem adalah membuka tutup reservoir minyak rem, yang biasanya berada di dekat mesin dan dekat dengan master silinder rem. Sebelum membuka tutupnya, pastikan membersihkan area sekitarnya agar kotoran atau debu tidak masuk ke dalam sistem rem.

Periksa level minyak rem

Setelah membuka tutup reservoir minyak rem, periksa levelnya. Minyak rem seharusnya berada di antara tanda minimum dan maksimum pada sisi reservoir. Jika berada di bawah tanda minimum, tambahkan minyak rem sesuai kebutuhan.

Tambahkan minyak rem

Jika level minyak rem berada di bawah tanda minimum, tambahkan minyak rem baru sesuai spesifikasi yang direkomendasikan oleh pabrikan kendaraan Anda. Pastikan menggunakan jenis minyak rem yang tepat dan hindari mencampur berbagai jenis minyak rem, karena hal ini dapat mempengaruhi kinerja sistem rem.

Periksa kondisi minyak rem

Selain memeriksa level minyak rem, penting juga untuk memeriksa kondisinya. Pastikan minyak rem tidak keruh atau berwarna gelap, karena hal ini dapat mengindikasikan kontaminasi atau masalah dalam sistem rem.

Jika minyak rem terlihat kotor atau warnanya berubah, segera bawa kendaraan Anda ke bengkel untuk pengecekan dan perawatan lebih lanjut.

[Gambas:Video CNN]



(afr/mik)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat