yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Sejumlah media Portugal menginginkan kapten Cristiano Ronaldo jadi cadangan ketika Portugal bentrok dengan Prancis di babak perempat final Euro 2024.

Portugal lolos ke perempat final Euro 2024 usai menang adu penalti 3-0 atas Slovenia, Selasa (2/7) dini hari WIB. Pada perempat final yang berlangsung Sabtu (6/7) dini hari WIB, Portugal melawan Prancis.

Akan tetapi, minimnya peran berarti dalam Ronaldo sampai dengan pertandingan terakhir di Euro 2024 membuat media Portugal tidak lagi percaya kepada CR7.

Pilihan Redaksi Reaksi China usai Zhang Zhi Jie Meninggal di Indonesia Keluarga Jemput Zhang Zhi Jie yang Meninggal, PBSI Tanggung Penuh Netizen Murka Lihat Pernyataan BWF Soal Zhang Zie Jie Meninggal

Kapten klub Arab Saudi Al Nassr itu dinilai tidak layak jadi starter Portugal saat menghadapi Prancis dalam perempat final Euro 2024.

Dikutip dari Sportbible, media Portugal Publico memberikan nilai 4 kepada Ronaldo karena kegagalannya mengeksekusi penalti saat lawan Slovenia.

"Satu lagi penampilan buruk dari sang kapten. Sama seperti di gim sebelumnya, dia menghabiskan banyak waktu di lapangan,"tulis Publico.

"Kemudian dia membuat keputusan buruk di area penyelesaian akhir, umpan buruk di depan gawang, dia merusak beberapa permainan, dan tidak akurat dalam penyelesaian akhir."

Meski membeberkan sejumlah kekurangan Ronaldo selama turnamen, pertanyaan lain muncul apabila menjadikan CR7 sebagai cadangan. Apakah Portugal akan tetap ganas atau tidak.

Selain Ronaldo Selecao das Quinas memiliki penyerang lain yang layak diberikan kesempatan starter: Digo Jota dan Goncalo Ramos. Di Piala Dunia 2022, Ramos sempat dipercaya sebagai pengganti Ronaldo.

"Memang benar Jota terisolasi Ronaldo dan dialah yang mendapat penalti yang disia-siakan CR7," tulis Abola.

Meski begitu Abola yakin perubahan dibutuhkan Portugal. Terlebih lagi selama Ronaldo bermain, pasukan Roberto Martinez itu belum menemukan bentuk terbaik.

"Tetapi perubahan-perubahan ini, secara teoritis bertujuan untuk menciptakan kesetaraan numerik dalam serangan Portugal dengan pertahanan Slovenia, berfungsi menonjolkan citra tim yang belum menemukan bentuk terbaiknya dan tampaknya menunjukkan tanda-tanda kegelisahan Cristiano Ronaldo."

[Gambas:Video CNN]

(sry/ptr)