Bagnaia: Kemenangan di MotoGP Belanda Tidak Mudah

Pecco Bagnaia menolak menyebut kemenangan pada MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Minggu (30/6) sebagai kemenangan yang mudah didapat.

Pecco Bagnaia saat ini sedang dalam kondisi bagus di MotoGP 2024. (REUTERS/Rodrigo Antunes)

Jakarta, Indonesia --

Pecco Bagnaia menolak menyebut kemenangan pada MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Minggu (30/6) sebagai kemenangan yang mudah didapat.

Bagnaia tak tertandingi di Assen, baik saat sprint race maupun balapan Minggu. Ia tampil dominan dan jadi pembalap tercepat di dua sesi tersebut.

Setelah meraih kemenangan tersebut, Bagnaia menolak untuk menyebut sukses di Assen sebagai sebuah hal yang mudah. Bagnaia menilai keberhasilan itu karena ia benar-benar merasa nyaman di atas motor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi

"Mudah, tentu saja tidak. Namun ketika seorang pembalap mendapat perasaan baik, segalanya bakal datang dengan kondisi yang lebih baik."

"Setiap saat saya coba memacu motor, catatan waktu di lintasan [yang bagus] kemudian muncul. Namun untuk bisa melakukan itu, seorang pembalap harus merasakan sensasi bagus di atas motor. Juga harus didukung tim yang bisa memilih pengaturan motor yang tepat sehingga membantu saya bisa presisi saat melibas tikungan cepat," kata Bagnaia seperti dikutip dari Crash.

Bagnaia sedang dalam tren bagus. Ia memenangkan tiga seri terakhir dan juga jadi yang tercepat pada dua dari tiga sesi sprint race terakhir.

Penampilan impresif itu membuat Bagnaia kini terus melaju cepat mengejar Jorge Martin di klasemen MotoGP 2024. Bagnaia saat ini hanya tertinggal 10 angka dari Jorge Martin.

"Pada awal musim, kami kesulitan karena saya bisa ingat ketika sprint race di Qatar, getaran di motor begitu terasa. Hal itu bahkan membuat saya hampir kecelakaan."

"[Ducati] GP24 memang berbeda namun bukan sebuah revolusi bila dibandingkan dengan GP23, jadi mudah untuk memahami cara meningkatkan sensasi baik di atas motor," tutur Bagnaia.

[Gambas:Video CNN]

(ptr/sry)