Timnas Indonesia U-23: 'Mati Suri' di Adu Penalti Lalu Hidup Lagi

Timnas Indonesia U-23 sempat mengalami 'mati suri' di adu penalti ketika tendangan Justin Hubner dibendung Baek Jong Beom.

Timnas Indonesia U-23 lolos ke semifinal usai drama adu penalti yang menegangkan. (Dok. PSSI)

Jakarta, Indonesia --

Timnas Indonesia U-23 sempat mengalami 'mati suri' di adu penalti ketika tendangan Justin Hubner dibendung Baek Jong Beom di perempat final Piala Asia U-23 2024. Namun keberuntungan masih jadi milik Indonesia karena penalti tersebut harus diulang.

Hubner yang menggunakan kaki kiri melepaskan tembakan ke arah kiri. Baek Jong Beom berhasil menebak arah tendangan dan melompat ke kanan.

Hubner sudah menyesali kegagalan tersebut sedangkan pemain-pemain Korea Selatan telah bersorak. Hubner adalah penendang kelima sedangkan sebelumnya eksekutor Korea Selatan bisa menunaikan tugasnya dengan baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi

Otomatis kegagalan Hubner membuat Indonesia kalah 4-5. Namun ternyata Indonesia hanya mengalami 'mati suri' dan masih bisa hidup lagi.

Hal itu lantaran wasit Shaun Evans memutuskan penalti Hubner harus diulang. Penalti diulang karena Baek Jong Beom melakukan pelanggaran dengan tidak menginjak garis.

Dalam momen penalti yang diulang, Hubner bisa melaksanakan tugasnya dengan baik. Skor imbang 5-5 dan adu penalti berlanjut ke penendang-penendang berikutnya.

Pada momen yang penuh ketegangan, Timnas Indonesia U-23 akhirnya bisa memastikan kemenangan pada kedudukan 11-10. Keberhasilan Ernando Ari menepis tendangan Lee Kang Hee disusul eksekusi apik dari Pratama Arhan memastikan keberhasilan Timnas Indonesia U-23 lolos ke semifinal.

Di babak semifinal, Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi pemenang duel Uzbekistan vs AraB Saudi. Laga tersebut baru akan digelar pada Jumat (26/4).

[Gambas:Video CNN]

(ptr/ptr)