Please Please Please Kuasai Billboard, Rekor Baru Sabrina Carpenter
Sabrina Carpenter menduduki takhta tertinggi tangga lagu Billboard lewat Please Please Please. Single terbarunya itu berada di posisi nomer 1 Billboard Hot 100 pada Senin (24/6).
Hal ini menjadikan Please Please Please menjadi single nomer 1 milik Sabrina Carpenter.
Lihat Juga : |
Please Please Please menduduki posisi puncak setelah debut sebagai runner up ketika single tersebut rilis pada 6 Juni lalu.
Capaian Please Please Please ini melebihi single-single Sabrina Carpenter terdahulu. Misalnya, lagu Espresso yang juga hit itu hanya berhasil menduduki posisi ke-3 pada 22 Juni lalu.
Sedangkan, single Feather menduduki posisi ke-21 pada 27 April 2024, diikuti Skin di posisi ke-48 pada 6 Februari 2021, dan Nonsense di posisi ke-56 pada 4 Februari 2023.
Berdasarkan data Luminte yang dikutip Billboard, Please Please Please didengar sebanyak 50,9 juta kali lewat layanan streaming dan mengalami peningkatan sebesar 1 persen untuk periode minggu ini.
Selain itu, lagu tersebut juga diputar di radio sebanyak 3,2 juta kali dan naik sebesar 502 persen.
Sementara, berdasarkan pantauan Indonesia.com per Selasa (25/6) pukul 09.20 WIB, music video (MV) Please Please Please sudah ditonton hampir 35 juta kali sejak rilis pada 7 Juni lalu.
MV tersebut dibintangi oleh kekasih Sabrina Carpenter, aktor Barry Keoghan. Netizen menghebohkan media sosial ketika Please Please Please dirilis karena Barry Keoghan dijadikan bintang utama MV tersebut.
Capaian Please Please Please di puncak Billboard Hot 100 ini menggeser single terbaru Post Malone feat. Morgan Wallen yang berjudul I Had Some Help. Lagu tersebut mesti rela turun ke posisi nomor dua setelah bertengger di posisi puncak selama satu bulan.
Sedangkan, posisi ketiga diisi oleh lagu milik Shaboozey yang berjudul A Bar Song (Tipsy).
Sabrina Carpenter merupakan penyanyi asal Amerika Serikat yang namanya sedang melejit. Ia juga sekaligus merupakan mantan aktris cilik Disney.
Penyanyi berusia 25 tahun ini melakukan debut sebagai penyanyi ketika merilis single Can't Blame a Girl for Trying pada 2014.
Nama Sabrina Carpenter semakin melambung ketika ia merilis single Nonsense pada 2022, diikuti Feather (2023), dan Espresso (2024).
(pra)Terkini Lainnya
-
Ribuan Aparat Gabungan Dikerahkan Amankan Hari Bhayangkara di Monas
-
Sidang Praperadilan Pegi Setiawan Digelar Hari Ini, Polda Jabar Hadir
-
Pencari Suaka Pasang Tenda di Setiabudi, Heru Budi Koordinasi UNHCR
-
FOTO: Tolak Ubah Usia Wamil Israel, Warga Yahudi Bentrok dengan Polisi
-
VIDEO: Serangan bom Rusia ke Kharkiv, Bayi 8 Bulan Jadi Korban Luka
-
Demo Pecah di Israel, Warga Tolak Perubahan Usia Wamil Jadi 21 Tahun
-
Inflasi Juni Capai 2,51 Persen Gara-gara Harga Makanan - Minuman
-
Mulai 5 Juli, Biaya Admin Tarik Tunai EDC BCA Rp4.000
-
Daftar Lengkap Tarif Dasar Listrik per Juli 2024
-
Daftar 5 Tim Negara Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
-
Netizen Berduka Pebulutangkis China Zhang Zhi Meninggal di AJC 2024
-
Respons Gregoria Mariska usai Pebulutangkis Zhang Zhi Jie Meninggal
-
Arkeolog Malaysia Temukan Patung Buddha Lebih Tua dari Borobudur
-
Bahaya Kebocoran Data Pribadi, Termasuk Dicatut Buat Pinjol
-
Daftar Hp Tidak Bisa Pakai WA Juli 2024, Termasuk iPhone dan Samsung
-
Perpanjangan SIM Harus Pakai BPJS Dimulai Hari Ini
-
Siap-siap Ramai di Jalan, BYD Serahkan 1.000 Mobil Listrik ke Konsumen
-
Mitsubishi Xpander Cross Elite Edisi Terbatas
-
Wonderland, Film Park Bo-gum hingga Suzy Tayang Juli 2024 di Netflix
-
Voice of Baceprot Usai Debut di Glastonbury: Baceprot till Die!
-
Di Glastonbury, Coldplay Ajak Fan Kirim Cinta ke Israel dan Palestina
-
Bayi Meninggal Usai Vaksin, Kemenkes Sebut Imunisasi Ganda Aman
-
Berapa Langkah Maksimal Jalan Kaki Sehari?
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso