yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Netizen berduka dan menyampaikan beragam reaksi usai pebulutangkis China Zhang Zhi Jie meninggal dunia di lapangan ketika berlaga dalam pertandingan Asia Junior Championship (AJC) 2024, Minggu (30/6). 

Sembari menyampaikan doa, beberapa netizen mengaku kaget dan tak menyangka Zhang Zhi Jie meninggal dunia di usia yang sangat muda.

"gone too soon... rest in peace zhang zhi jie," tulis seorang netizen.

"deepest condolences to the family, friends, and teammates of Zhang Zhi Jie. Rest in peace, beautiful soul," kata warganet lain.

Netizen lain yang berduka juga mengucapkan selamat jalan untuk sang atlet dan menyebutkan bahwa ia telah mendapatkan gelar juara tertinggi di surga. Netizen menyebut dunia bulu tangkis kehilangan seorang pemain muda yang sangat berbakat.

"Dunia bulu tangkis kehilangan seorang pemain muda yang sangat berbakat," tulis seorang pemilik akun.

"Rest in peace Zhang Zhi Jie, u've reached the highest podium in heaven," timpal komentar lain.

Lihat Juga : Pebulutangkis China Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia Saat Tampil di AJC

Beberapa netizen menyayangkan tim tenaga kesehatan yang kurang bertindak cepat dan bahkan  dinilai lambat menangani atlet yang masuk kategori olahraga dengan intensitas tinggi.

"Saya nakes menyayangkan kejadian itu, harusmya panitia lebih aware kl sport dgn intensitas tinggi seperti ini bisa ada kejadian henti jantung. Staff medis harus aware buat pemberian bls/ACLS minimal dgn melakukan rjp.. harus evaluasi lagi sih ini," sesal netizen.

"tim medis lamban jadi faktor juga ga ni? meskipun dari keterangan pbsi, penanganan dilakukan kurang dari dua menit, tapi penanganan waktu collapse di lapangan terbilang lama," tulis warganet lainnya.

"Kalau lihat video, sangat disayangkan penanganan tim medis yang telat sampai pelatih Tiongkok terlihat murka. RIP Zhang Zhi Jie," tulis salah satu netizen.

Merujuk pada pernyataan Badminton Asia dan PBSI, Zhang Zhi Jie pingsan di lapangan lalu dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dunia pada pukul 23.20 WIB.

Perjalanan dari GOR Among Rogo sampai ke rumah sakit disebutkan dicapai dalam waktu kurang dari dua menit.

"Zhang Zhi Jie dari China, pemain tunggal, pingsan di lapangan saat pertandingan malam hari lalu dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dunia pada pukul 23.20 waktu setempat kemarin."

"Zhi Jie sedang memainkan pertandingan penyisihan grup melawan Jepang ketika dia pingsan dan dirawat oleh dokter turnamen dan tim medis. Dia dibawa dengan ambulans siaga dalam waktu kurang dari dua menit untuk dilarikan ke rumah sakit," demikian tulis pernyataan bersama Badminton Asia dan PBSI.

[Gambas:Video CNN]

(tim/DAL)