PSSI soal Kontrak Baru STY: Klausul dan Poin-poin Sudah Beres

Arya Sinulingga mengatakan tanda tangan hitam di atas putih untuk kontrak STY hanya tinggal menunggu waktu, karena klausul dan poin-poin sudah disepakati.

Exco PSSI Arya Sinulingga dan Shin Tae Yong beberapa waktu lalu. (Dok. PSSI)

Jakarta, Indonesia --

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga menyebut Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong (STY) sudah sepakat dengan klausul dan poin-poin di kontrak baru sebagai juru taktik tim Garuda.

Menurut Arya, tanda tangan hitam di atas putih untuk kontrak STY itu hanya tinggal menunggu waktu saja. Dia mengatakan saat Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan untuk perpanjang kontrak STY, maka prosesnya pun sudah berjalan.

Pilihan Redaksi

"Ketika kami ngomong, harus tahu kontrak bisnis, ketika sudah mau tanda tangan, klausul, poin-poin sudah beres, sudah selesai diskusi, kecuali Pak Erick bilang kontraknya masih berproses," ujar Arya, Jakarta, Selasa (25/6).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tinggal tanda tangan, kata Pak Erick. Pak Erick bilang kalau ada yang tertarik [tim lain pada STY] apa boleh buat, tapi yang pasti dari sisi bisnis PSSI sudah melakukan semua," imbuh dia yang juga bawahan Erick di Kementerian BUMN tersebut.

Soal Shin belum menandatangani kontrak baru sejauh ini, Arya menyebut karena yang bersangkutan masih di Korea Selatan. Selain itu, kata dia, Shin Tae Yong juga sedang sakit.

"Kan sudah dibilang pak Ketum, lagi sakit, tolong enggak usah banyak [asumsi]," katanya setelah menghadiri acara diskusi regulasi Liga 1 2024/2025 di GBK Arena, Jakarta Pusat.

Mengenai laporan yang menyebut STY juga diminati federasi sepak bola Korea (KFA) untuk menukangi kembali Korea Selatan, Arya ogah membahasnya panjang lebar. Pasalnya, kata dia, isu itu tak muncul langsung dari KFA.

"Dari KFA belum ada resmi mengatakan kalau dia tertarik Shin Tae Yong. Belum ada. Ini terlalu banyak isu, kemarin isu logo, HKI. Lagi sakit [Shin]," ujar Arya.

Isu soal Shin kembali menangani Taeguk Warriors mengemuka dari pemberitaan media massa Korea Selatan. Disebut-sebut Shin masuk kandidat calon pelatih yang sedang kosong.

(abs/kid)