Hadir di KPU Penetapan Prabowo: Anies Pakai Jas Hitam, Cak Imin Hijau

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menghadiri acara penetapan Prabowo sebagai presiden terpilih di KPU.

Anies dan Cak Imin saksikan penetapan Prabowo Presiden terpilih. (CNN Indonesia/Yulia Adiningsih)

Jakarta, Indonesia --

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menghadiri acara penetapan presiden dan wakil presiden terpilih di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Menteng, Jakarta Pusat pada hari ini, Rabu (24/4).

Pantauan Indonesia.com, Anies dan Cak Imin tiba di kantor KPU sekitar pukul 10.05 WIB. Anies tampak mengenakan setelan jas berwarna hitam. Sementara Cak Imin mengenakan jas berwarna hijau.

Keduanya lantas menghampiri awak media di halaman Kantor KPU. Setelahnya, mereka memasuki gedung KPU untuk menyaksikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih..

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KPU sebelumnya mengundang Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dalam acara penetapan presiden dan wakil presiden terpilih pada hari ini.

"Tiga pasangan paslon juga kami undang untuk melakukan rapat pleno terbuka terkait dengan penetapan pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih Pemilu 2024," kata anggota KPU RI August Mellaz di kantor KPU, Jakarta, Selasa (23/4).

Lihat Juga :

Kompak Berkemeja Putih, Prabowo-Gibran Tiba di Kantor KPU RI

Selain mengundang ketiga pasangan calon yang bertanding di Pilpres 2024, KPU juga mengundang perwakilan pemerintah, pimpinan lembaga negara, hingga elite partai politik peserta pemilu.

Adapun acara penetapan presiden dan wakil presiden terpilih akan dimulai pada pukul 10.00 WIB.

Berdasarkan hasil pemungutan suara Pilpres 2024 dan putusan MK Prabowo-Gibran resmi menjadi presiden dan wakil presiden terpilih.

Prabowo-Gibran meraup 96,2 juta suara atau 58,6 persen suara sah nasional di Pilpres 2024. Hasil pilpres ini sempat digugat Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud ke MK.

Kedua pihak menilai ada kecurangan terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) dalam penyelenggaraan Pilpres 2024. Namun, MK menolak seluruh permohonan yang diajukan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.