BMKG Ungkap Penyebab Gempa M 6,5 yang Guncang Garut
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap penyebab gempa yang mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat, dengan kekuatan magnitudo 6,5. Gempa tersebut terjadi pada Sabtu (27/4) malam.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Daryono mengatakan gempa tersebut dipicu oleh deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia.
Lihat Juga : |
"Gempa ini dipicu oleh adanya deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa Barat atau populer disebut sebagai gempa dalam lempeng (intra-slab earthquakke)," jelas Daryono dalam pernyataan tertulis yang diterima Indonesia.com.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust Fault)," lanjutnya.
[Gambas:Twitter]
Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 mengguncang wilayah Garut, Jawa Barat, Sabtu (27/4), pukul 23.29 WIB.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
"Kedalaman 10 kilometer, tidak berpotensi tsunami," demikian keterangan resmi BMKG lewat akun X (dulu Twitter).
Lokasi gempa berada di 8,39 Lintang Selatan, 107,11 Bujur Timur, dengan pusat gempa berada di laut 156 kilometer Barat Daya Kabupaten Garut.
Gempa tersebut membuat warga panik. Lantaran, gempa terasa di beberapa wilayah, seperti Jakarta, Tangerang, Tangerang Selatan, Depok, Bekasi, Bandung, hingga Yogyakarta.
Selain itu, gempa itu juga menyebabkan perjalanan KAI dan KRL berhenti sementara. KAI sedang melakukan pemeriksaan agar jalur kereta aman untuk dilalui.
"Imbas dari adanya gempa di Wilayah Kabupaten Garut yang dirasakan sebagian di wilayah pulau jawa menyebabkan perjalanan KA dan KRL Berhenti Luar Biasa, menunggu pengecekan jalur aman untuk dilalui kembali ya," tulis akun @KAI121 di akun X.
(pra/pra)Terkini Lainnya
-
Daftar Formasi Tiga Panel Hakim MK yang Sidangkan Sengketa Hasil Pileg
-
Ibu Mengemis Maksa & Marah-marah yang Viral Diamankan Satpol PP Bogor
-
Data Terbaru BNPB soal Dampak Gempa Garut: 110 Rumah Rusak
-
Israel Waswas ICC Beri Sinyal Terbitkan Surat Penangkapan Netanyahu
-
VIDEO: Massa Pendukung Desak PM Spanyol Pedro Sanchez Bertahan
-
Terabas Lampu Merah, Menteri Israel Pembenci Palestina Kecelakaan
-
Daftar 23 Pengusaha Penyumbang Bonus Rp23 M Buat Timnas U-23
-
Daftar Bandara Dicoret dari Status Internasional
-
Bea Cukai Soetta Bakal Serahkan Alat Belajar SLB yang Ditahan Hari Ini
-
Doa Ayah Sananta, Sang Putera Cetak Gol dan Indonesia ke Final
-
Pelatih Uzbekistan: Timnas Indonesia U-23 Lawan Sulit
-
Abbosbek Fayzullaev, Wonderkid Uzbekistan Termahal di Piala Asia U-23
-
BSSN Ungkap Modus Bobol Rekening Lewat WhatsApp, Cek Cara Cegahnya
-
Pakar Cuaca Blak-blakan Soal Gelombang Panas Serbu Asia
-
Fakta-fakta Gempa Garut M 6,2, Miskin Susulan tapi Dahsyat
-
Mengenal Sensor ISC yang Jaga Rpm Mesin Mobil Tak Goyang-goyang
-
Rangkaian Acara Daihatsu Kumpul Sahabat 2024 Dibuka di Bekasi
-
INFOGRAFIS: Efek Campur Minyak Kayu Putih ke Bensin
-
Kenapa Tidak Ada Pertarungan Besar di Episode Final Shogun?
-
IU Kagum Penonton Konser di Indonesia Jago Nyanyi: Mantap!
-
Sinopsis City Hunter, Misi Ryo Saeba Buru Dalang Pembunuhan Sahabatnya
-
5 Makanan yang Dilarang untuk Penderita Autoimun
-
Kenali 5 Tanda Love Bombing, Waspada Red Flag dalam Hubungan
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso