Polisi Serbia Tembak Pria hingga Tewas Usai Diserang di Kedubes Israel
![Polisi Serbia Tembak Pria hingga Tewas Usai Diserang di Kedubes Israel Polisi Serbia membunuh pria atas dasar pembelaan diri setelah pelaku menembak lehernya di depan kedutaan Israel.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2024/02/04/ilustrasi-korban-tewas_169.jpeg?w=650&q=90)
Seorang polisi Serbia membunuh seorang pria atas dasar pembelaan diri setelah pelaku tersebut menembak lehernya dengan panah. Peristiwa ini terjadi di depan kedutaan Israel di Belgrade, ibu kota Serbia, pada Sabtu (29/6) pagi waktu setempat.
Dikutip dari AFP, serangan oleh pria tersebut terjadi pukul 11.00 pagi waktu Serbia. Pelaku menembak petugas polisi menggunakan panah. Polisi itu sedang bertugas di pos jaga gedung kedutaan Israel.
"(Polisi itu) menggunakan senjata untuk membela diri dan mengalahkan penyerang yang meninggal akibat luka-lukanya," ujar Menteri Dalam Negeri Serbia Ivica Dacic.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak kepolisian mengatakan telah melakukan beberapa penangkapan terhadap sejumlah orang yang diduga memiliki kaitan dengan serangan tersebut. Selain itu, mereka melakukan penggeledahan di sejumlah lokasi.
ADVERTISEMENT
Polisi mengidentifikasi pelaku tersebut sebagai seorang mualaf yang lahir di Mladenovac, sekitar 50 kilometer dari Beograd, pada tahun 1999. Namun, polisi tidak mengungkap nama pelaku.
Pelaku penyerangan, kata keterangan pihak berwenang, pindah dan tinggal di Novi Pazar. Tempat itu merupakan pusat sejarah dan politik minoritas Muslim Bosnia di Serbia. Novi Pazar juga disebut sebagai pusat Islam di sana.
Dacic mencurigai indikasi awal serangan itu memiliki kaitan dengan gerakan Wahabi. Pihak kepolisian pun, katanya, melakukan penangkapan terhadap sejumlah orang sebagai "pencegahan".
Tingkat keamanan secara keseluruhan pun telah dilakukan di Beograd. "Jaksa khusus telah mengambil alih kasus ini," kata Ivica Dacic.
Perdana Menteri (PM) Serbia Milos Vucevic ikut mengecam aksi penyerangan ini. Dia mengutuk serangan itu sebagai "aksi teroris keji".
"Ini adalah tindakan kegilaan yang tidak dapat dikaitkan dengan agama dan negara mana pun. Ini adalah kejahatan yang dilakukan oleh individu," ujar Vucevic.
Meski demikian, ia mengatakan akan menanggapi ancaman terorisme dengan tegas agar warganya bisa terus merasa aman.
Sedangkan, Kementerian Luar Negeri Israel menyebut serangan ini sebagai "percobaan serangan teroris" di sekitar kedutaan negara tersebut di Serbia.
"Kedutaan kemudian ditutup dan tidak ada pegawai kedutaan yang terluka," kata pernyataan Kemenlu Israel terkait kondisi kedutaan.
Serbia kerap menjual senjata ke Israel setelah perang di Jalur Gaza pecah pada 7 Oktober 2023. Hingga saat ini, lebih dari 37.800 warga Palestina tewas dalam perang tersebut yang banyak di antaranya merupakan perempuan dan anak-anak.
(pra)Terkini Lainnya
-
KPK Sebut Tata Kelola Pelabuhan Semrawut: Ada 16 Lembaga Tanpa Komando
-
Canda Muhadjir: Tarik Biaya Wisuda yang Tinggi, Berapapun Dikasih
-
VIDEO: Israel Usir Paksa Warga Palestina Tinggalkan Khan Younis Gaza
-
27 Tewas Terinjak-injak saat Festival Keagamaan Hindu di India
-
VIDEO: Kesaksian Tahanan Gaza di Israel, Dirantai dan Disiksa
-
ESDM Targetkan 15 Proyek Penyimpanan Karbon Rampung pada 2030
-
Kemenhub Sebut Bandara VVIP IKN Tak Punya Kode dari IATA
-
Makhachev Tolak Duel Ulang Lawan Poirier
-
Indonesia vs Vietnam: 3 Kesalahan Timnas U-16 yang Disorot Nova
-
Link Live Streaming Rumania vs Belanda di 16 Besar Euro 2024
-
Daftar Hp Tidak Bisa Pakai WA Juli 2024, Termasuk iPhone dan Samsung
-
FOTO: Lubang Raksasa Ancam Lumbung Pangan Turki
-
Pemegang Password PDNS Terungkap, Fix Celah Serangan Ransomware?
-
Cara Mudah Perpanjang SIM Bulan Juli 2024 Tanpa Calo
-
Data Apa Saja Harus Dibawa Saat Bikin SIM Pakai BPJS?
-
Singapura Bakal Larang Sepeda Motor Tua dan Batasi Mesin Diesel
-
1 Kakak 7 Ponakan Bahas Sandwich Gen, Chicco Kurniawan Emosional
-
5 Perbedaan Game Show Clash of Champions dan University War
-
Yandy Laurens Adaptasi Lagi Karya Arswendo, Kini 1 Kakak 7 Ponakan
-
Bangga, Festival Teluk Tomini 2024 Pukau Wisatawan Global
-
Biar Istirahat Berkualitas, Berapa Suhu AC yang Baik saat Tidur?
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso