yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Yunani adalah sebuah negara yang terletak di Semenanjung Balkan, Eropa.

Negara ini memiliki lebih dari 2 ribu pulau, dengan sekitar 170 di antaranya dihuni manusia.

Negara yang dalam bahasa asing dikenal dengan Greece ini berbatasan dengan Laut Aegea di timur, dengan Laut Mediterania di selatan, dan dengan Laut Ionia di barat.

Hanya utara dan timur lautnya yang punya perbatasan darat dengan Albania, Republik Makedonia Utara, Bulgaria, dan Turki.

Yunani merupakan negara dengan lanskap yang tandus, sehingga secara historis orang-orangnya bermigrasi dan berdiaspora ke berbagai belahan dunia.

Pilihan Redaksi 20 Jalan Tercantik di Dunia versi Conde Nast Traveler Negara Terindah di Dunia, Populasi Domba Lebih Banyak dari Manusia Daftar Negara yang Punya Aturan Ketat buat Adopsi Anjing

Kenapa Greece disebut Yunani di Indonesia?

Sebelum dikenal sebagai Greece, negara tersebut dikenal dengan dua kelompok etnis yang menetap di wilayah itu, yaitu suku Hellen dan orang-orang Graes.

Dilansir dari Neos Kosmos, dua penduduk tersebut telah ada sejak era Aristoteles dan menguasai sebagian besar wilayah Yunani.

Seiring waktu, wilayah yang didiami dua etnis itu kemudian dinamakan Grekos. Di era pemerintahan Homer, penggunaan Grekos sebagai penamaan wilayah akhirnya diganti sebab kata tersebut kerap diremehkan oleh penduduk setempat.

Alhasil, warga setempat menyebut wilayah tersebut sebagai Hellenas, merujuk pada bangsa Hellen.

Namun, penggunaan Hellenas tak berlangsung lama. Hal itu tak lepas dari pengaruh penjajahan zaman Spartan.

Bangsa Sparta pun mengubah Hellenas menjadi 'Grekos' yang memiliki arti sama dengan 'Romios'. Romios merupakan suatu gelar kehormatan bagi bangsa Romawi pada saat itu.

Ini mengapa Grekos menjadi penamaan yang pas untuk menghargai wilayah dengan berbagai peristiwa bersejarah tersebut.

Awal mula penyebutan Yunani

Suasana Athena, ibu kota Yunani. (Istockphoto/Tanukiphoto)

Penggunaan nama Yunani bermula ketika bangsa Ionia, yang merupakan penduduk kuno Yunani, bermigrasi dari wilayahnya ke Anatolia barat hingga daratan Turki.

Dilansir dari Britannica, bangsa asli Turki yang saat itu melihat pendatang dari negeri Hellen langsung mengenali dialek bahasa bangsa tersebut. Sebab, mereka memiliki dialek yang jauh berbeda dengan bangsa Turki.

Oleh sebab itu, bangsa Ionia dikenal dengan sebutan Yunan atau Yauna. Istilah tersebut kemudian menyebar ke daratan Persia hingga ke penjuru Asia.

Penggunaan sebutan Yunan di wilayah Yunani sementara itu berasal dari ungkapan bangsa China yang memiliki penamaan wilayah serupa bernama Yunnan. Yunnan memiliki arti 'wilayah selatan yang berwarna'.

Penamaan itu pun berhubungan dengan wilayah Yunani di bagian Balkan Eropa yang dikenal dengan negeri berbagai kisah bersejarah.

Indonesia kemudian menggunakan kata Yunani untuk penyebutan negara sarat sejarah peradaban tersebut.

(blq/asr)

[Gambas:Video CNN]