Apa itu Ransomware yang Lumpuhkan Pusat Data Nasional?
![Apa itu Ransomware yang Lumpuhkan Pusat Data Nasional? Serangan siber modus ransomware diakui jadi pemicu lumpuhnya Pusat Data Nasional (PDN) yang juga bikin layanan imigrasi down. Simak penjelasan soal modusnya.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2019/10/17/2546aff0-fe0f-48e1-a978-afe605239327_169.jpeg?w=650&q=90)
Serangan siber ransomware dari kelompok Lockbit 3.0 diakui jadi pemicu lumpuhnya Pusat Data Nasional (PDN), yang juga berdampak pada layanan imigrasi. Simak penjelasan soal modus peretasan jenis ini.
Sebelumnya, Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 mengalami gangguan sejak 20 Juni. Beberapa layanan publik, termasuk imigrasi, lumpuh dan baru hari ini mulai pulih sebagian.
"Insiden pusat data sementara ini adalah serangan siber dalam bentuk ransomware dengan nama braincipher ransomware," ungkap Kepala Badan Siber dan Sandi negara (BSSN) Hinsa Siburian, dalam konferensi pers di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Senin (24/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ransomware ini adalah pengembangan terbaru dari ransomware Lockbit 3.0," imbuh dia.
Apa itu ransomware?
ADVERTISEMENT
Melansir situs perusahaan keamanan siber Trellix, ransomware adalah serangan malware yang memiliki motif finansial.
Biasanya, pelaku serangan meminta uang tebusan dengan ancaman mempublikasikan data pribadi korban atau memblokir akses ke layanan secara permanen.
Lihat Juga : |
Ransomware lazimnya dikirim ke sasaran lewat email spam. Setelah berhasil, ransomware mengeluarkan dan mengeksekusi kode biner berbahaya pada sistem yang terinfeksi.
Kode biner itu kemudian mencari dan mengenkripsi file berharga, seperti dokumen Microsoft Word, gambar, database, dan sebagainya.
Kenapa serangan ransomware istimewa?
Perusahaan keamanan siber Kaspersky mengungkap, secara teknis, ransomware adalah perangkat lunak pemerasan yang dapat mengunci komputer Anda dan kemudian meminta uang tebusan hanya untuk membebaskannya.
Ransomware ini merupakan bagian dari keluarga malware (berasal dari gabungan kata "malicious" (berbahaya) dan "software" (perangkat lunak). Istilah malware mencakup semua perangkat lunak berbahaya buat komputer Anda, termasuk virus dan Trojan.
Dalam banyak kasus, infeksi ransomware bermula dari penyerang mendapat akses ke perangkat. Seluruh sistem operasi atau file pun dienkripsi. Uang tebusan kemudian diminta dari korban.
Kasus sejenis di dalam negeri pernah menimpa Bank Syariah Indonesia (BSI) pada 2023. Pelakunya sama; Lockbit 3.0.
Kelompok peretas lintas negara ini sudah memakan korban sejumlah perusahaan raksasa di berbagai negara, termasuk pabrik ban Continental hingga perusahaan pertahanan Prancis pembuat satelit, Thales Group.
(tim/arh)Terkini Lainnya
-
Jokowi Wanti-wanti Jangan Ada Turbulensi Politik di Akhir Jabatan
-
Karen Agustiawan Lambai Tangan dan Peluk Keluarga Sebelum Sidang Vonis
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: RAPBN 2025 Disiapkan Hadapi Tantangan
-
Korean Air Terjun Bebas 8 Km dalam 15 Menit, 13 Penumpang Cedera
-
Populasi Thailand Turun Gegara Resesi Seks, Warga Pilih Adopsi Kucing
-
VIDEO: Prosesi Pemotongan Kambing Dam Haji Tamattu
-
Luhut Perintahkan Izin Konser Dkk Terbit Paling Lama 14 Hari
-
Harga Cabai hingga Bawang Kompak Turun Awal Pekan Ini
-
BRI Bawa Inovasi dan Pengalaman Transformasi Digital di PDC 2024
-
Juara Grup A, Jerman Dibayangi Kutukan sebagai Tuan Rumah
-
4 Pemain Timnas Indonesia di Liga Eropa yang Habis Kontrak Bulan Ini
-
Darwin Nunez Cetak Gol Lagi Usai Paceklik 2 Bulan
-
10 Hewan Cerdas di Dunia, Pecahkan Teka-teki Hingga Ingatan Kuat
-
Pusat Data Nasional Diserang, Pelaku Minta Tebusan Rp131 Miliar
-
BSSN: Gangguan Pusat Data Nasional Ulah Serangan Siber Ransomware
-
Mengenal Lane Hogger yang Bikin Sebel di Jalan Tol
-
Fakta Mencengangkan Konsumen Mobil Listrik: Menyesal dan Kecewa
-
Jadwal Bioskop Trans TV 24-30 Juni 2024
-
Profil Virgoun, dari Surat Cinta untuk Starla ke Kasus Narkoba
-
Jokowi Akui Izin Konser di Indonesia Ruwet
-
Menikmati Libur Sekolah di Jakarta Aquarium Safari, Ada Show Terbaru
-
Bingung Turunkan BB? Ini 6 Cara Memulai Diet buat Pemula
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso