Polri Masih Koordinasikan 5 Ribu Rekening Judi Online Masuk Kas Negara
![Polri Masih Koordinasikan 5 Ribu Rekening Judi Online Masuk Kas Negara Mabes Polri masih mengoordinasikan dengan lembaga lain soal isi dari 5 ribu rekening yang terkait judi online masuk ke kas negara.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2024/06/22/kadiv-humas-polri-irjen-sandi-nugroho-3_169.jpeg?w=650&q=90)
Mabes Polri menyebut wacana pemindahan isi lima ribu rekening yang diblokir terkait judi online ke kas negara masih dalam proses koordinasi.
Polri belum bisa memastikan hal itu karena bersinggungan dengan lembaga-lembaga lain.
"Itu masih dikoordinasikan karena itu banyak lembaga yang terkait lainnya," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho kepada wartawan, Selasa (25/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandi memastikan saat ini Bareskrim Polri dan lembaga lainnya terus melakukan penegakan hukum terhadap para pelaku judi online.
ADVERTISEMENT
"Yang pasti bahwa ada kewenangan dari masing-masing lembaga yang akan mengerjakan sesuai dengan instruksi presiden untuk menuntaskan masalah judi online," ujarnya.
Sebelumnya Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melaporkan terdapat 4 ribu sampai 5 ribu rekening yang mencurigakan dan diblokir karena diduga terkait dengan judi online.
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto menyebut ribuan rekening terkait judi online itu sudah dilaporkan PPATK kepada penyidik Bareskrim Polri untuk ditindaklanjuti.
"Setelah dilaporkan kepada penyidik Bareskrim, maka Bareskrim juga akan membekukan rekening tersebut dan memiliki waktu 30 hari untuk mengumumkan terkait pembekuan rekening tersebut," ujarnya kepada wartawan.
Hadi mengatakan apabila dalam 30 hari tidak ada pihak yang membuat laporan terkait pembekuan rekening, maka uang atau aset yang ada dalam rekening akan diserahkan kepada negara berdasarkan putusan pengadilan negeri.
"Setelah 30 hari pengumuman itu memang kita lihat, kita telusuri, maka pihak kepolisian juga akan bisa memanggil pemilik rekening dan dilakukan pendalaman dan diproses secara hukum bahwa nyata-nyata itu adalah pemilik dan mereka adalah bandar," jelasnya.
[Gambas:Video CNN]
Terkini Lainnya
-
KPK Bela Rossa Purbo Bekti: Penyidik Kami Profesional
-
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Raih Penghargaan Kartini Awards
-
Jokowi dan Prabowo Hadiri Upacara Hari Bhayangkara di Monas
-
Media Asing Soroti Zhang Zhi Jie Meninggal saat Laga AJC di Yogyakarta
-
Kajian Islam Bahasa Indonesia yang Selalu Ramai di Masjid Nabawi
-
Waspada Teroris, Pangkalan Militer AS di Eropa Siaga Penuh
-
KAI Buka Suara soal Pegawai Aniaya Istri hingga Tewas di Jakarta Timur
-
Mencegah Penipuan QRIS Palsu dengan BRIMerchant
-
Rupiah Bertenaga ke Rp16.321 Sore Ini
-
Daftar 29 Atlet Indonesia Lolos Olimpiade Paris 2024
-
Prediksi Portugal vs Slovenia: Ronaldo Bersinar atau Meredup?
-
Zhang Zhi Jie Meninggal, PBSI Ungkap Wasit Kendalikan Pertandingan
-
Arkeolog Malaysia Temukan Patung Buddha Lebih Tua dari Borobudur
-
VIDEO: Detik-detik Roket H3 Jepang Meluncur ke Angkasa Pantau Bencana
-
Motor Roda 3 Can Am Resmikan Dealer di PIK
-
Detail Spesifikasi Inster, Mobil Listrik Termurah Hyundai
-
BYD Buka Dealer 4S di Jantung Kota Jakarta
-
5 Rekomendasi Drama Korea Terbaru Juli 2024
-
Sexy Goath Sidang Mediasi dengan Juliette: Kecewa Berujung Seperti Ini
-
Jadwal Bioskop Trans TV 1-7 Juli 2024
-
Bolehkah Anak Mendapatkan Beberapa Vaksin Sekaligus di Satu Waktu?
-
FOTO: Pengunjung Gunung Fuji Dibatasi kala Musim Pendakian
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso