yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Perselisihan terbuka Taylor Swift dan Scooter Braun pada 2019 disebut akan dibuat menjadi serial dokumenter. Serial itu bakal diberi judul Taylor Swift vs Scooter Braun: Bad Blood.

Diberitakan Variety pada Selasa (7/5), serial yang terdiri dua bagian itu bakal digarap oleh Warner Bros Discovery wilayah Inggris Raya dan Irlandia dan menjadi bagian dari serial vs yang dimiliki studio tersebut.

Lihat Juga : Penjelasan Kisruh Aset Taylor Swift, Scooter Braun, dan Label

Serial vs sebelumnya juga menggarap perselisihan antara Johnny Depp yang diberi judul Jonny vs Amber, serta perceraian Kim Kardashian dan Kanye West yang diberi judul Kim vs Kanye: The Divorce.

Kali ini, serial Taylor Swift vs Scooter Braun: Bad Blood akan fokus pada perselisihan antara Swift dan Braun setelah pebisnis musik itu membeli master enam album lawas Swift senilai US$300 juta pada Juni 2019.

"Sesuai dengan format 'vs', kedua episode tersebut akan membahas sisi argumen yang berlawanan," tulis plot serial tersebut.

"Satu bagian mengeksplorasi sisi Swift, bahwa penjualan tersebut dilakukan tanpa berkonsultasi dengannya dan bahwa dia telah diblokir untuk membeli kembali masternya," katanya.

[Gambas:Video CNN]

"Sementara yang lainnya mengkaji tuduhan Braun bahwa Swift menolak untuk bernegosiasi dan malah menghasut perseteruan publik dengan mengadu basis penggemarnya melawan Braun." lanjutnya.

Pilihan Redaksi Kelly Clarkson Didatangi Scooter Braun Usai Beri Saran ke Taylor Swift Label Disebut Bakal Ubah Aturan Rerecording Imbas Taylor Swift Sukses Taylor Swift Sebut 'Sampah' Kala Bahas Kanye West dan Scooter Braun

Menurut Variety, selain akan memberikan penjelasan konflik dan hak bermusik secara komprehensif, serial tersebut juga menjanjikan mengeksplorasi dinamika gender dalam industri serta kekuatan fandom.

Narasumber yang akan berpartisipasi dalam serial ini disebutkan adalah pakar hukum, jurnalis, dan orang dalam dari kubu Swift dan Braun. Kedua kubu akan memberikan argumen yang mendukung dan saling bertentangan.

Dokumenter ini disebut akan tayang pada Juni 2024 di Inggris Raya dan Irlandia.

"Perselisihan Taylor Swift dengan Scooter Braun mengenai kepemilikan musiknya meledak menjadi arus utama, membawa hukum kontrak dari ruang rapat ke media sosial dan menjadi kepentingan publik," kata Charlotte Reid dari Warner Bros Discovery Inggris Raya dan Irlandia.

"Ini adalah kisah yang menarik perhatian dan menarik perhatian yang membuka perdebatan mengenai fandom dan mendominasi berita utama, kisah yang akan diterima oleh pemirsa kami yang sangat tertarik dengan film dokumenter yang memiliki akses seperti 'vs'." lanjutnya.

(Tim/end)