Siapa Saja Kelompok Orang yang Perlu Membatasi Makan Kolak?
![Siapa Saja Kelompok Orang yang Perlu Membatasi Makan Kolak? Kolak memang menu buka puasa Ramadhan yang enak. Namun, bagi beberapa kelompok orang, konsumsi kolak harus dibatasi demi kesehatan. Siapa saja?](https://akcdn.detik.net.id/visual/2021/04/15/ilustrasi-kolak_169.jpeg?w=650&q=90)
Kolak memang menu buka puasa Ramadhan yang enak. Namun, bagi beberapa kelompok orang dengan penyakit tertentu, konsumsi kolak harus dibatasi demi kesehatan.
Siapa saja kelompok orang yang perlu membatasi makan kolak?
Kolak kini hadir dengan isian yang lebih variatif, seperti kolak ubi, kolak candil, kolak kolang-kaling, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kandungan kolak memiliki beragam jenis karbohidrat seperti pisang, ubi, dan kolang-kaling yang sulit diserap nutrisinya oleh tubuh.
Kuah yang terbuat dari santan dan gula merupakan sumber kalori yang paling tinggi dari semangkuk kolak.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, kolak sebaiknya dihindari oleh mereka yang menderita penyakit obesitas dan diabetes.
"Dihindari untuk mereka yang menderita berbagai penyakit seperti obesitas itu dianjurkan menghindari kolak karena kalori tinggi, juga penderita diabetes tipe 2," ujar dokter gizi Johannes Casay Chandrawinata kepada Indonesia.com.
Makan kolak, kata dia, sebaiknya dikurangi porsi kuahnya. Pasalnya santan di dalam kolak jika dikonsumsi berlebih akan meningkatkan kolesterol jahat dalam tubuh.
Santan juga mengandung lemak tak jenuh yang dapat memicu asam lambung naik.
Kolak juga sebaiknya dihindari oleh orang-orang yang memiliki masalah pada trigliserida dan penderita asam urat tinggi, serta penderita obesitas.
"Orang dengan komposisi lemak dalam tubuhnya sudah banyak itu ditambah kolak, terus tidak mau bergerak [tidak berolahraga], tumpukan lemaknya akan semakin banyak," ujar dokter gizi Inge Permadhi kepada Indonesia.com.
Karena itu penting, kata dia, untuk memperhatikan porsi makan dan aktivitas harian selama berpuasa. Aktivitas puasa penting juga untuk dibarengi dengan olahraga rutin agar tubuh tetap sehat.
Jadi, siapa yang dibatasi makan kolak? Jawabannya adalah adalah penderita diabetes, obesitas, pemilik masalah pada trigliserida, dan penderita asam urat tinggi.
[Gambas:Video CNN]
Terkini Lainnya
-
MKMK Sebut Tak Bisa Campuri Gugatan Anwar Usman di PTUN
-
PKB Minta Cawagub Anies Dibahas Lagi: Kalau Kayak Sohibul Iman Banyak
-
Israel Kirim Delegasi untuk Negosiasi Bebaskan Sandera di Gaza
-
FOTO: Massa Pro-Palestina Duduki Atap Gedung Parlemen di Australia
-
Biro Komite PBB Berharap Prabowo Komitmen Dukung Palestina
-
Garuda-Singapore Airlines Akan Kolaborasi, Harga Tiket dan Servis Sama
-
Bocoran Menu Makan Bergizi Gratis Prabowo, Bisa Jagung hingga Ubi
-
Makan Bergizi Gratis Prabowo Dijamin Tak Potong Anggaran Pos Lain
-
Spanyol dan Jerman Sama-sama Susah Kalah di Euro 2024
-
MotoGP Jerman, Kans Terakhir Marquez Cegah Puasa Menang 1.000 Hari
-
Media Argentina: Messi Starter Lawan Ekuador di Copa America
-
Ahli Ungkap Lukisan Gua Sulawesi Berusia 51.200 Tahun, Tertua Dunia
-
FOTO: Kawanan Rusa Berkuasa di Pulau Anma Korea Selatan
-
Citroen Bakal Dapat Suplai Baterai dari GAC Aion
-
Viral LGCG Sigra Ugal-ugalan Bikin Kecelakaan bak Karambol
-
Strategi Jangka Panjang VinFast di Pasar EV
-
Sutradara Akui Telur Naga di House of the Dragon Milik Daenerys
-
Sinopsis Sekawan Limo, Ancaman Mengintai Usai Langgar Mitos Gunung
-
Daftar Karakter di SpongeBob Squarepants dan Warga Bikini Bottom
-
Istimewanya Durian Vulkanik, Waiting List Dulu Setahun Kalau Mau Icip
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso