Google Doodle Rayakan Hari Buruh Lewat Pekerja Terampil, Absen di RI
Google merayakan Hari Buruh (Labour Day) 1 Mei 2024 atau May Day dengan menampilkan deret pekerja terampil, termasuk ahli radiologi hingga pekerja perbaikan pipa, pada Google Doodle.
Google Doodle merupakan tampilan unik di fitur pencarian Google Search. Bentuknya, gambar-gambar khas memperingati momen-momen tertentu.
Pada ajang Hari Buruh, Google menampilkan Doodle-nya di puluhan negara, termasuk Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Hong Kong, Taiwan, Pakistan.
Selain itu, ada Tanzania, Uganda, Kenya, Afrika Selatan, Nigeria, Ghana, Senegal. Dari Eropa, ada Spanyol, Prancis, Luxemburg, Belgia, Swiss, Jerman. Di Benua Amerika, Doodle yang sama tampil di Meksiko, Kolombia, Peru, Brasil, Chile, Argentina.
Sayangnya, Doodle Hari Buruh itu tak muncul di Google Search Indonesia. Anda perlu mencari di Doodle Library atau Perpustakaan Doodle untuk menguliknya.
Menurut kamus online Cambridge Dictionary, buruh setidaknya punya dua makna. Pertama, kerja praktek, terutama yang melibatkan upaya fisik yang berat.
Kedua, pekerja, terutama yang melakukan kerja praktek dengan tangan.
Hari Buruh sendiri, yang pertama kali digagas di Amerika Serikat, punya latar sejarah kelam pada 1880-an. May Day diinisiasi oleh federasi internasional, kelompok sosialis, hingga serikat buruh untuk mendukung hak-hak pekerja.
Peringatan ini bermula dari Kerusuhan Haymarket pada 4 Mei 1886 di Chicago, Illinois, Amerika Serikat.
Saat itu, ratusan ribu pekerja di AS berusaha mengakhiri dominasi kaum 'konglo' dengan membentuk gerakan serikat dan menuntut jam kerja 8 jam sehari.
Menjelang Mei 1886, 350 ribu buruh yang diorganisasi Federasi Buruh Amerika mogok kerja sebagai bentuk protes terhadap tindakan represif polisi.
Kerusuhan tersebut menyebabkan banyak korban tewas akibat ledakan bom dan tembakan, serta ratusan orang terluka.
Berkat perjuangan dan kerja keras para buruh, hak-hak pekerja dan jam kerja 8 jam sehari bisa dinikmati oleh semua orang.
(tim/arh)Terkini Lainnya
-
Jokowi Kumpulkan Menteri di Istana Bahas Relokasi Warga Gunung Ruang
-
Respons Istana Soal Rencana Prabowo Bentuk 'Presidential Club'
-
Banjir dan Longsor Terjang 22 Titik di Enrekang Sulsel
-
VIDEO: Dokter Senior Gaza Dilaporkan Tewas di Penjara Israel
-
VIDEO: Pengungsi Rohingya di Bangladesh Sengsara Imbas Gelombang Panas
-
Kenapa Israel-AS Panik ICC Akan Rilis Perintah Tangkap Netanyahu?
-
Rupiah Tekuk Dolar ke Rp16.083 Akhir Pekan Ini
-
Menteri Basuki Beri Sinyal Tak Mau Jadi Gubernur Jakarta
-
FOTO: Bantuan Beras 10 Kg Mengalir Lagi ke 22 Juta Rakyat Miskin
-
FOTO: Penantian 14 Tahun Tim Uber Cup Indonesia Berakhir
-
Pelatih Guinea Sebut Indonesia Tim yang Disiplin dan Tangguh
-
Tim Uber Cup Indonesia Akhiri Rekor Buruk 14 Tahun
-
Penampakan Sesungguhnya Hiu Purba Megalodon Terungkap
-
FOTO: Menyulap Botol Plastik Jadi 'Soang' Pengusir Hama
-
FOTO: Cara Jakarta Respons Panas Terik, Bukan Heatwave
-
Polri Ungkap Pemalsuan Pelat Nomor ZZ, Dijual Hingga Rp100 Juta
-
Lokasi 4 Bengkel Peugeot Usai Mundur dari Indonesia
-
Peugeot Pamit dari Indonesia, Sisakan 4 Bengkel Layani Konsumen
-
NIKI Bersiap Rilis Album Buzz pada 9 Agustus 2024
-
Sengketa Berakhir, Lagu Billie Eilish hingga U2 Akan Balik ke Tiktok
-
5 Fakta Menarik City Hunter, Ryohei Suzuki Asah Skill Baru Demi Peran
-
Selatan Padat, 7 Destinasi di Bali Barat dan Utara Ini Patut Dicoba
-
Jemaah Haji RI Punya Seragam Batik Baru Usai 12 Tahun, Ini Maknanya
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso