yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

City Hunter merupakan film live action yang diadaptasi dari manga populer berjudul sama karya Tsukasa Hojo. Untuk versi filmnya, aktor Ryohei Suzuki didapuk menjadi pemeran utama yang bernama Ryo Saeba.

Film live action City Hunter ini pertama kali diumumkan oleh Netflix pada 2022. Film tersebut kemudian diarahkan oleh Yuichi Sato, sutradara yang pernah menangani serial TV Water Boys (2002), Kazoku Game (2013), hingga film Kisaragi (2007).

Lihat Juga : Sinopsis City Hunter, Misi Ryo Saeba Buru Dalang Pembunuhan Sahabatnya

Kisah City Hunter mengikuti seorang sweeper bernama Ryo Saeba yang memiliki daerah operasi di Shinjuku, Jepang. Dia juga dikenal luas sebagai detektif swasta yang mesum.

Ryo akan menerima pekerjaan setelah dipanggil lewat papan pengumuman di Stasiun Shinjuku dengan kode "XYZ". Dia juga biasanya dibantu oleh rekannya, Hideyuki Makimura (Masanobu Ando).

[Gambas:Video CNN]

Suatu hari, Hideyuki tewas dibunuh ketika Ryo sedang mengusut kasus cosplayer yang hilang. Kematian Hideyuki membuatnya bekerja sama dengan adik sang sahabat, Kaori Makimura (Misato Morita), untuk menemukan dalang di balik pembunuhan itu.

Berikut lima fakta film live action City Hunter.

1. Film versi Jepang pertama

Ryohei Suzuki didapuk menjadi Ryo Saeba dalam film live action City Hunter. (Netflix)

City Hunter yang rilis pada tahun ini merupakan film versi Jepang pertama setelah manga aslinya terbit pada 1985.

Setelah manga itu diikuti dengan produksi serial animenya, City Hunter kemudian pernah diadaptasi menjadi live action drama Korea dan beberapa film panjang.

Salah satunya adalah film Hong Kong tahun 1991 yang dibintangi Jackie Chan sebagai pemeran utama. City Hunter juga pernah menjadi drakor yang tayang pada 2011 dan dibintangi oleh Lee Min-ho dan Park Min-young.

Lihat Juga : Mobile Suit Gundam SEED Freedom Tayang di Bioskop Indonesia 1 Mei

2. Dipuji mangaka

Tsukasa Hojo selaku mangaka City Hunter memuji film versi live action yang diproduksi oleh Netflix. Dia merasa sangat bersemangat karyanya kini dibuat menjadi film versi Jepang.

"Ide di pikiran orang tentang City Hunter adalah gambaran Ryo dan teman-temannya berkeliling Shinjuku. Saya rasa semua orang bisa merasakan sensasi melihat hal ini (City Hunter) menjadi kenyataan," kata Tsukasa Hojo, seperti diberitakan Oricon beberapa waktu lalu.

"Film City Hunter yang akhirnya terealisasi sangat menarik. Saya ingin penggemar karya asli dan animenya mencoba menontonnya sekali," imbuhnya.

Lanjut ke sebelah...

---