yoldash.net

Profil Han Willhoft-King, Pemain Keturunan Indonesia Direkrut Man City

Pemain keturunan Indonesia Gabriel Han Willhoft-King akan dikontrak Manchester City untuk tim U-19. Berikut profil pemain 18 tahun ini.
Pemain keturunan Indonesia Gabriel Han Willhoft-King direkrut Manchester City. (Tangkapan Layar Instagram @hanwillhoftking24)

Jakarta, Indonesia --

Pemain keturunan Indonesia Gabriel Han Willhoft-King akan dikontrak Manchester City untuk tim U-19. Berikut profil pemain 18 tahun ini.

Gabriel sempat diminati Bima Sakti untuk membela Indonesia di Piala Dunia U-17 2023. Sayang, pemain berposisi gelandang yang sedang membela Tottenham Hotspur itu tak punya paspor Indonesia.

Setelah itu PSSI meminta Gabriel membela Indonesia U-20. Pemain kelahiran London, 24 Januari 2006 ini kemudian menolak karena harus melalui proses naturalisasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direkrut The Citizen, julukan Manchester City, memperlihatkan Gabriel punya talenta memikat. Setidaknya pemain 18 tahun ini dinilai punya potensi menjadi pemain berkualitas.

ADVERTISEMENT

Gabriel sudah menggeluti sepak bola sejak usia dini. Ia tercatat masuk akademi Tottenham Hotspur saat masih enam tahun. Sejak 2012 hingga 2024, ia tak pernah pindah klub.

Pada 2021, Gabriel membela Inggris U-17. Dalam pemanggilan ini ia menjalani dua pertandingan, yakni melawan Skotlandia dan Turki. Dalam dua laga ini Inggris U-17 meraih kemenangan.

Dengan membela Man City, ada potensi Gabriel dipanggil ke Inggris U-19 atau U-21. Keputusannya membela City dan meninggalkan Tottenham bakal mengubah jalan kariernya.

Terlepas dari itu, nama Gabriel dikenal cukup luas oleh publik Indonesia, karena memiliki darah Indonesia. Darah itu mengalir dari bapaknya yang asal Yogyakarta.



Namun, darah Indonesia bukan satu-satunya. Gabriel juga disebut-sebut memiliki darah keturunan Inggris, China, India, Jerman, Taiwan, hingga Amerika Serikat.

Karena belum pernah membela tim senior Inggris, masih terbuka kemungkinan Gabriel membela negara lainnya. Untuk saat ini, Gabriel masih ingin membela Inggris, tanah kelahirannya.

[Gambas:Video CNN]



(abs/jal)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat