yoldash.net

Jokowi Tanda Tangan Kona Electric Saat Resmikan Pabrik Baterai Hyundai

Kona Electric merupakan mobil listrik kedua yang mendapat tanda tangan Presiden Jokowi, setelah Ioniq 5 pada 2022.
Mobil listrik Hyundai Kona Electric yang ditandatangani Presiden Jokowi saat meresmikan pabrik sel baterai Hyundai di Karawang, Rabu (3/7).(ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga)

Jakarta, Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menandatangani kap mobil listrik Kona Electric usai menyampaikan sambutan dan menandatangani dua prasasti peresmian pabrik sel baterai Hyundai LG Industry (HLI) Green Power di Karawang, Jawa Barat, Rabu (3/7).

Kona Electric yang dibubuhi tanda tangan Jokowi merupakan model generasi kedua. Mobil ini diproduksi di Indonesia dan dikatakan kendaraan listrik pertama yang diklaim Hyundai secara utuh buatan Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mobil ini sudah diperkenalkan Hyundai Motors Indonesia (HMID) pada 24 Mei bareng Palisade XRT. Saat itu HMID menyatakan keran pemesanan Kona Electric sudah dibuka meski belum ada harga tetapi ada estimasi resmi Rp500 jutaan.

Kona Electric, yang merupakan mobil listrik termurah Hyundai di dalam negeri, tersedia dua pilihan baterai yaitu 48,4 kWh dan 65,4 kWh. Ada tiga opsi jarak tempuh, yakni 400 kilometer, 500 kilometer dan 600 kilometer.

ADVERTISEMENT

Baterai yang dibawa Kona Electric berasal dari pabrik sel baterai yang baru saja diresmikan Jokowi. Ini berbeda dari Ioniq 5, mobil listrik pertama diproduksi Indonesia, yang dia tandatangani ketika meresmikan pabrik mobil Hyundai di Cikarang pada 2022.

Executive Chairman Hyundai Motor Group Euisun Chung mengatakan penandatanganan Kona Electric itu merupakan momen favoritnya bersama Jokowi sejak 2019 saat orang nomor satu di Indonesia ini mengunjungi pabrik Hyundai di Ulsan.

"Tanda tangan Presiden melambangkan visi bersama Indonesia dan Hyundai untuk masa depan industri otomotif dan komitmen kami untuk bekerja sama mewujudkan visi itu. Lima tahun kemudian, bertepatan dengan hari ini, kita berkumpul untuk merayakan produksi terbaru Kona Electric di sini," kata Chung. 

Jokowi saat meresmikan pabrik sel baterai menyampaikan apresiasi kepada dua perusahaan Korea Selatan yaitu Hyundai dan LG, atas komitmen membangun pabrik sel baterai kendaraan listrik pertama dan terbesar di Asia Tenggara.

Konsorsium yang dibentuk Hyundai dan LG dengan nilai investasi total Rp160 triliun untuk proyek ekosistem kendaraan listrik tersebut diharapkan Jokowi semakin mempererat hubungan Korsel dan Indonesia.

(can/fea)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat