yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Berita-berita populer di kanal olahraga Indonesia.com dalam 24 jam terakhir didominasi kabar-kabar dari Euro 2024.

Hasil buruk sang juara bertahan kalah di 16 besar Euro 2024 membuat kapten Gianluigi Donnarumma sampai harus memohon maaf, namun fans Italia kadung kesal dan tak menerimanya.

Kontroversi Video Assistant Referee mencuat pula di laga lain, tepatnya ketika Jerman mengalahkan Belanda.

Pilihan Redaksi Profil Jude Bellingham, Penyelamat Inggris di 16 Besar Euro 2024 Daftar 4 Tim Negara Lolos Perempat Final Euro 2024 Bellingham usai Gol Salto Lawan Slovakia: 30 Detik Lagi Kami Pulang

Berikut tiga berita terpopuler di kanal olahraga Indonesia.com dalam 24 jam terakhir:

1. Italia Hancur di Euro 2024, Permintaan Maaf Donnarumma Ditolak Fans

Italia tidak mampu berbuat banyak dalam duel lawan Swiss. Mereka lebih banyak ditekan dan dua kali kebobolan oleh Remo Freuler dan Ruben Vargas. Bahkan bila Donnaruma tak melakukan sejumlah penyelamatan gemilang, Italia bisa kalah dengan skor yang lebih telak.

Setelah pertandingan, Donnarumma langsung menuju ke arah tribune yang berisi suporter Italia. Donnarumma lalu memperlihatkan gesture minta maaf, dikutip dari Football Italia, namun permintaan maaf tersebut ditolak oleh suporter Italia yang masih marah.

2. 2 Kontroversi VAR di Jerman vs Denmark Jadi Petaka dan Kado Indah

Duel Jerman vs Denmark pada babak 16 besar Euro 2024 diwarnai dua kontroversi. Keputusan VAR jadi petaka bagi Denmark namun jadi kado indah bagi Jerman.

Denmark sempat mencetak gol lewat Joachim Andersen. Namun gol tersebut tidak disahkan wasit lewat VAR karena ujung jari kaki Thomas Delaney dianggap dalam posisi offside di babak 16 besar Euro 2024.

Andersen mampu memanfaatkan kemelut di muka gawang di menit ke-48. Tendangan kaki kiri Andersen tidak bisa dihalau oleh Manuel Neuer, namun kegembiraan Denmark ternyata semu. Gol tersebut dibatalkan oleh wasit usai pantauan lewat VAR.

3. Italia Nggak Sendirian, 2 Juara Bertahan Lain Keok di 16 Besar Euro

Italia bukan satu-satunya tim juara bertahan yang keok pada babak 16 besar di tiga edisi terakhir Euro. Spanyol dan Portugal juga pernah mengalami nelangsa serupa.

Menyandang status juara bertahan, Italia kandas di babak 16 besar Euro 2024. Gli Azzurri dipaksa menyerah 0-2 dari Swiss di Olympiastadion, Berlin, Sabtu (29/6) malam WIB.

Sebagai juara bertahan, Spanyol tampil buruk dan tersingkir pada 16 besar Euro 2016 setelah kalah 0-2 dari Italia.

Kemudian Portugal melanjutkan tren itu di edisi berikutnya. Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan disingkirkan Belgia pada 16 besar Euro 2020, setelah empat tahun sebelumnya juara di Prancis.

[Gambas:Video CNN]

(nva/nva)