yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Presiden Amerika Serikat Joe Biden dikabarkan demam beberapa hari jelang debat perdana capres 2024 pada Kamis (27/6) waktu setempat. 

Menurut laporan CNN, Biden sempat flu dan sakit tenggorokan dalam beberapa hari terakhir.

Kondisi tidak fit Biden pun terlihat ketika dia berbicara dengan suara serak saat adu gagasan dengan lawannya, Presiden AS ke-45 Donald Trump.

Dalam beberapa waktu terakhir, Biden memang dikabarkan mengidap penyakit yang tenggorokan. Hal itu terlihat dari suara serak ketika dia berbicara di depan umum.

Lihat Juga : Isi Debat Capres AS Biden vs Trump: Isu Ekonomi hingga Agresi di Gaza

Hal demikian juga diungkap oleh tim kampanye Biden dan menyebut bahwa gejala flu yang diidap Biden sudah dalam kondisi membaik.

"Dia terkena flu, awalnya lambat tapi jelas sudah mulai membaik," ujar sebuah sumber yang tak disebut namanya dikutip The Hill.

Dokter presiden, Dr. Kevin O'Connor pun membenarkan kondisi Presiden AS ke-46 tersebut.

"Gejala refluks gastroesofageal, terutama karena harus lebih sering membersihkan tenggorokannya," ujar O'Connor.

Debat Capres AS 2024 berlangsung selama 90 menit di studio CNN Atlanta, pada Kamis (27/6) waktu AS.

Pilihan Redaksi Trump: Putin Tak Akan Invasi Ukraina Jika Saya Presiden AS Biden Marah ke Trump yang Hina Anaknya: Anda yang Pecundang! Trump Disebut Menang Debat, Demokrat Panik Biden Dianggap 'Tak Siap'

Adu gagasan tersebut mengangkat beberapa topik permasalahan di AS, seperti isu ekonomi hingga politik luar negeri, termasuk agresi Israel atas Palestina dan invasi Rusia ke Ukraina. 

Kedua kandidat pun menjawab pertanyaan dari moderator Dana Bash dan Jake Tapper dengan kemampuan dan pengalaman masing-masing. Selama debat, staf kampanye tak boleh berinteraksi dengan para kandidat.

Akibat kondisi tersebut, Biden pun terlihat kesulitan saat berbicara dan kerap salah menyebut beberapa kata.

Bakal calon presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Joe Biden menggelar debat perdana pada Kamis (27/6) malam atau Jumat (28/6) pagi WIB.

Dua partai di AS, Demokrat dan Republik, belum secara resmi mengusung capres. Namun, berdasarkan hasil survei nama Biden dan Trump memiliki elektabilitas paling tinggi dibanding yang lain.

Dengan hasil survei-survei itu, media yang berbasis di AS, CNN, menggelar debat capres. Debat ini menjadi acara paling awal dalam sejarah Negeri Paman Sam.

(val/dna)

[Gambas:Video CNN]