China Ancam Hukum Mati Pendukung Kemerdekaan Taiwan, Taipei Geram
![China Ancam Hukum Mati Pendukung Kemerdekaan Taiwan, Taipei Geram Presiden Taiwan Lai Ching-te marah usai China mengancam akan menghukum mati para separatis pendukung kemerdekaan Taiwan.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2020/04/06/9d742be9-e068-478f-b024-640749b9d6fd_169.jpeg?w=650&q=90)
Presiden Taiwan Lai Ching-te marah usai China mengancam akan menghukum mati para separatis pendukung kemerdekaan Taiwan.
Dilansir dari Reuters, Lai mengatakan China tak punya hak untuk menghukum warga Taiwan hanya karena posisi yang mereka pegang. Menurutnya, Tiongkok tak punya hak untuk ikut campur dalam hak-hak masyarakat pulau tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingin menekankan: demokrasi bukanlah sebuah kejahatan. Otokrasilah yang merupakan kejahatan sebenarnya," kata Lai dalam jumpa pers di kantor kepresidenan, Senin (24/6).
"China sama sekali tidak berhak menjatuhkan sanksi kepada rakyat Taiwan hanya karena posisi yang mereka pegang. Terlebih lagi, China tidak punya hak untuk mengejar hak-hak rakyat Taiwan melintasi perbatasan," lanjut Lai.
ADVERTISEMENT
Lai berujar demikian merespons pernyataan Beijing pada Jumat (21/6) yang mengancam bakal menghukum mati kelompok separatis pendukung kemerdekaan Taiwan.
Sejalan dengan itu, Lai mengatakan China telah meningkatkan aktivitas militernya di sekitar Taiwan. Sejak Kamis hingga Minggu, ada 115 pesawat militer China yang terdeteksi beroperasi di dekat Taiwan.
Lai pun menekankan bahwa dirinya berminat untuk dialog dengan pemerintah China guna meluruskan ketegangan.
"Jika hal ini tidak dilakukan, hubungan antara Taiwan dan Tiongkok hanya akan menjadi semakin renggang," ucapnya.
China selama ini memandang Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya. Sementara Taiwan berusaha memerdekakan diri.
China pun berulang kali mengecam pemilihan presiden (pilpres) Taiwan dan menganggap mereka yang terpilih sebagai "separatis", termasuk Lai.
Seiring dengan itu, Beijing menggelar berbagai latihan perang untuk menakut-nakuti Taipei.
(blq/bac)[Gambas:Video CNN]
Terkini Lainnya
-
Golkar: Kalau Hasil Survei Kompetitif, Kita Dorong RK ke Jakarta
-
Kronologi Ricuh Konser Lentera Festival Berujung Buron Ketua Panitia
-
Golkar Sebut Jokowi Tak Pernah Minta Bobby Maju di Pilgub Sumut
-
Jadwal Debat Perdana Trump vs Biden di Pilpres AS
-
Negara-negara yang Tak Ada Laut Tapi Punya Angkatan Laut, Apa Saja?
-
Negara Arab Ogah Kirim Pasukan ke Gaza hingga Militer China Terkuat
-
Harga Minyak Terdongkrak Konflik Timur Tengah
-
Sri Mulyani Ungkap di Mana Anggaran Rp71 T untuk Makan Gratis Disimpan
-
Benarkah Harga BBM Naik 1 Juli Imbas Rupiah Terus Melemah?
-
Jadwal Siaran Langsung Inggris vs Slovenia di Euro 2024
-
Pelatih Kroasia Murka Diimbangi Italia: Waktu Tambahan Terlalu Lama
-
Jadwal Siaran Langsung Prancis vs Polandia di Euro 2024
-
Apa Itu Brain Cipher Ransomware yang Serang Pusat Data Nasional?
-
Fakta-fakta Kebocoran Data PDNS, Dalang hingga Jumlah Tebusan
-
VIDEO: Pesta Besar di Milad Kedelapan Panda Xing Guang
-
Rasio Kepemilikan Mobil Rendah, Menperin Dorong Jepang Bantu Pakai EV
-
Penyebab Ban Motor Benjol
-
5 Fakta Virgoun Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Narkoba
-
Lindsay Lohan dan Jamie Lee Curtis Mulai Syuting Freaky Friday 2
-
Sinopsis Ultraman: Rising, Kala Sang Superhero Belajar Jadi Ayah
-
Kapan Waktu yang Tepat untuk Olahraga Jalan Kaki?
-
FOTO: Urban Farming di Bantaran Kali Ciliwung
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso