yoldash.net

Joko Anwar Beri Jawaban Soal Riuh Teori Fans Siksa Kubur

Teori tentang Siksa Kubur bermunculan sejak perilisan pada 11 April 2024 dan berusaha menjawab pertanyaan yang muncul dalam cerita.
Joko Anwar memberi isyarat bahwa sudah ada beberapa teori penonton yang sesuai dengan niat aslinya menggarap Siksa Kubur. (dok. Rapi Films via YouTube)

Jakarta, Indonesia --

Sutradara Joko Anwar buka suara setelah film terbarunya, Siksa Kubur, ramai menjadi bahan diskusi di media sosial. Keriuhan itu muncul karena beredar berbagai teori mengenai film horor religi tersebut.

Joko Anwar memberi isyarat bahwa sudah ada beberapa teori penonton yang sesuai dengan niatnya. Namun, ia menegaskan tidak berhak mengonfirmasi berbagai teori tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Banyak sekali teori-teori yang sudah keluar di media sosial. Ada beberapa yang mendekati, ada yang tidak mendekati," ungkap Joko Anwar kepada Indonesia.com, Jumat (19/4).

"Namun, saya sebagai filmmaker yang membuat filmnya, tidak punya hak untuk menjawab itu benar atau tidak karena itu adalah ranah dari penonton," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Sutradara 48 tahun itu juga mengatakan cerita Siksa Kubur meninggalkan berbagai tanda tanya supaya dapat memantik diskusi.

Sebab, ia meyakini berbagai pertanyaan yang muncul dan menjadi bahan diskusi itu adalah nilai plus bagi sebuah film. Ia pun mengaku senang karena Siksa Kubur tidak hanya jadi obrolan pencinta film, tetapi masyarakat berbagai kalangan.

[Gambas:Video CNN]





"Memang seperti yang saya bilang, Siksa Kubur ini dibuat untuk menjadi bahan diskusi," ujar Joko Anwar.

"Saya merasa bahwa kalau misalnya film bisa didiskusikan bukan hanya oleh penikmat film, rakyat siapa pun bisa berdiskusi soal film, saya rasa itu menjadi nilai tambah untuk sebuah film," lanjutnya.

Teori tentang Siksa Kubur marak bermunculan sejak perilisan film itu pada 11 April 2024. Sebagian besar teori itu berusaha menjawab pertanyaan yang muncul dalam cerita.

Penonton berlomba-lomba mengungkapkan teori dan interpretasi mereka terhadap perjalanan hingga peristiwa yang dialami Sita (Faradina Mufti) dan Adil (Reza Rahadian).

Interpretasi para penonton semakin beragam lantaran Siksa Kubur ditutup dengan ending yang bermakna luas. Di sisi lain, penonton juga "berburu" easter egg Siksa Kubur dan dihubungkan dengan karya terdahulu Joko Anwar.

Sementara itu, Siksa Kubur menjadi proyek terbaru Joko Anwar yang telah menggarap sembilan film panjang sejak debut melalui Janji Joni (2005). Proyek ini juga akan menjadi karya horor terbaru Joko Anwar.

[Gambas:Youtube]



Ia sebelumnya telah merilis sejumlah film horor, seperti Pengabdi Setan (2017), Perempuan Tanah Jahanam (2019), hingga Pengabdi Setan 2: Communion (2022).

Siksa Kubur dibintangi aktor hit bertabur bintang lintas generasi. Faradina Mufti dan Reza Rahadian didapuk sebagai pemeran utama, bersama Muzakki Ramdhan, Widuri Puteri, Fachri Albar, dan Happy Salma.

Film itu juga dibintangi Arswendy Bening Swara, Slamet Rahardjo, Christine Hakim, Jajang C. Noer, Niniek L. Karim, hingga Djenar Maesa Ayu dan Putri Ayudya.

(frl/end)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat