Gejala Klinis PMK pada Sapi, Kambing, dan Babi
![Gejala Klinis PMK pada Sapi, Kambing, dan Babi Secara umum, PMK pada masing-masing hewan menimbulkan beberapa gejala klinis yang mirip. Berikut selengkapnya.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2020/07/10/pemeriksaan-hewan-kurban-di-rph-cakung-14_169.jpeg?w=650&q=90)
Lebih dari seribu ekor hewan ternak di Indonesia terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK). Wabah PMK kini menjadi sorotan.
PMK sendiri merupakan penyakit hewan yang disebabkan oleh Apthovirus. Umumnya, penyakit ini menyerang hewan berkuku genap atau belah seperti sapi, kerbau, kambing, domba, babi, dan beberapa jenis hewan liar seperti jerapah dan gajah.
PMK juga merupakan penyakit endemik yang diperkirakan beredar di 77 persen populasi ternak secara global di Afrika, Timur Tengah, Asia, serta beberapa wilayah di Amerika Selatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gejala Klinis PMK
Secara umum, PMK menimbulkan beberapa gejala klinis yang sama. Berikut di antaranya:
ADVERTISEMENT
- kepincangan;
- air liur berlebih atau berbusa;
- pembengkakan kelenjar submandibular;
- lepuh di sekitar mulut, lidah, gusi, nostril, kulit sekitar teracak, dan puting;
- hewan terlihat lemah;
- sering berbaring;
- demam hingga 41 derajat Celcius.
Akan tetapi, pada masing-masing hewan, gejala klinis akan memiliki perbedaan satu sama lain. Berikut selengkapnya, mengutip modul Kesiagaan Darurat Veteriner Indonesia Seri Penyakit Mulut dan Kuku dari Kementerian Pertanian RI.
Gejala pada Sapi
![]() |
Gejala PMK pada sapi biasanya akan terlihat lebih jelas dibandingkan hewan lain. Berikut di antaranya:
- hipersaliva atau produksi air liur berlebih;
- pincang;
- pembengkakan kelenjar submandibular;
- sering berbaring;
- nafsu makan menurun;
- lepuh pada mulut dan teracak kaki;
- suhu tubuh sekitar 40-41 derajat Celcius;
- produksi susu pada sapi perah menurun drastis.
Lesi pada mulut sapi mulanya akan berwarna putih dan berisi cairan. Lambat laun, lesi berkembang hingga mencapai ukuran diameter 3 sentimeter.
Sejumlah lesi tersebut kemudian akan bergabung menjadi satu dan membentuk lepuhan yang besar. Lepuhan yang pecah akan meninggalkan bekas luka.
Selain pada mulut, lesi juga akan muncul pada kaki. Hal ini membuat sapi merasa kesakitan dan sulit untuk berdiri, apalagi berjalan.
Lesi juga akan ditemukan pada bagian puting dan ambing. Pada sapi betina, lepuhan ini akan menurunkan produksi laktasi.
Gejala pada Kambing dan Domba
Pada kambing dan domba, gejala klinis yang ditemukan biasanya bersifat ringan dengan sedikit lesi. Namun, dalam kondisi parah, domba dan kambing akan terlihat pincang mendadak pada satu kaki.
Sementara itu, lepuh pada domba dan kambing biasanya sulit terlihat. Lesi biasanya timbul di lidah dan gusi.
Karena gejalanya yang tergolong ringan, maka pemeriksaan terhadap kambing dan domba perlu dilakukan dengan sangat detail.
Gejala pada Babi
Gejala klinis PMK yang utama pada babi adalah hipersaliva dan pincang. Sama seperti hewan lainnya, gejala lesi juga ditemukan di sekitar teracak dan di antara kuku. Lesi tersebut membuat kuku jadi mudah terkelupas.
Selain pada kaki, lesi juga akan terlihat di moncong babi. Lesi ini juga cukup mudah terkelupas.
(tim/asr)[Gambas:Video CNN]
Terkini Lainnya
-
Gibran dan Raffi Ahmad Blusukan Bagi-bagi Susu di Jakarta
-
Rekaman CCTV Kasus Afif Maulana Terhapus, Kapolda Sumbar Buka Suara
-
Buruh Terjun Demo di Patung Kuda, Polisi Kerahkan 1.389 Aparat
-
VIDEO: 116 Orang Tewas Terinjak-injak saat Festival Keagamaan di India
-
Bayi-bayi Negara Skandinavia Tidur di Luar Meski Udara Dingin, Kenapa?
-
Presiden Korsel Dimakzulkan sampai Gereja Meksiko Jual Lapak Surga
-
Rupiah Berotot ke Rp16.385 per Dolar AS Pagi Ini
-
Kemenhub Kaji Usul Tarif Batas Tiket Pesawat Dihapus
-
Bos Varuna Tirta Ungkap Tak Pernah Diajak Bicara soal Pembubaran BUMN
-
Rangnick Sebut Austria Lebih Pantas Lolos, Kalah Beruntung dari Turki
-
Pesan Juara Olimpiade untuk Tim China yang Ditinggal Zhang Zhi Jie
-
Jeblok di Euro 2024, Ronaldo Dihujat seperti Anak Kecil Egois
-
Daftar Hp Tidak Bisa Pakai WA Juli 2024, Termasuk iPhone dan Samsung
-
Studi Jelaskan Kenapa Ada Orang yang Belum Pernah Kena Covid-19
-
Fakta-fakta Brain Cipher di Pembobolan PDNS 2, Motif Hingga Histori
-
Syarat Mobil Hybrid Citroen Masuk Indonesia
-
Siapa Pesaing Vinfast VF 5, Mobil Listrik Harga Rp200 Jutaan?
-
Cara Mudah Perpanjang SIM Bulan Juli 2024 Tanpa Calo
-
Teka-teki Resep Rahasia Krabby Patty, Apa Saja?
-
Rekap House of the Dragon Season 2 Episode 3
-
Film Ariana Grande Wicked Maju ke 22 November, Duel Lawan Gladiator 2
-
5 Makanan Ini Ternyata Pantang Dikonsumsi Bersamaan dengan Pisang
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso