PLN Gerak Cepat di Pulau Tagulandang, Urus Listrik dan Bagi Sembako

PLN berhasil menyalakan kembali pasokan kelistrikan ke Pulau Tagulandang yang dihentikan sementara karena faktor keamanan akibat erupsi Gunung Ruang di Sulut.

PLN bergerak cepat membantu masyarakat Pulau Tagulandang yang terdampak erupsi Gunung Ruang, Sulawesi Utara pada Rabu (17/4). (Foto: Arsip PLN)

Jakarta, Indonesia --

PT PLN (Persero) tak membutuhkan waktu lama dalam memulihkan pasokan listrik Pulau Tagulandang yang terdampak erupsi Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara pada Rabu (17/4).

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN berhasil menyalakan kembali pasokan kelistrikan ke Pulau Tagulandang yang dihentikan sementara karena faktor keamanan.

"Pasca insiden erupsi, seluruh unit PLN bergerak cepat untuk pemulihan sistem kelistrikan. Hal ini dilakukan setelah pembersihan dari material erupsi hingga perbaikan peralatan pembangkit dan jaringan distribusi, sehingga secara bertahap listrik kembali normal," kata Darmawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam upaya menormalkan listrik di Sistem Tagulandang, PLN menggunakan 12 unit pembangkit listrik berdaya mampu total 1.400 kiloWatt (kW), serta menerjunkan 81 personel siaga yang terdiri dari petugas pembangkit, petugas pelayanan teknik, dan petugas Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB).

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (Suluttenggo) Ari Dartomo mengatakan, saat memulihkan kelistrikan, PLN memprioritaskan posko-posko pengungsian, serta tempat pelayanan kesehatan.

"Saat ini total seluruh pelanggan di Pulau Tagulandang yang berjumlah 7.735 pelanggan telah kembali menikmati listrik, untuk seluruh jalur di Sistem Tagulandang pun telah normal," kata Dartomo.

Lebih lanjut, Dartomo menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung percepatan penormalan kelistrikan di Tagulandang, termasuk bantuan di lapangan.

Bantuan di lapangan itu antara lain menjadi wujud Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), di mana PLN terlibat langsung menyerahkan bantuan berupa 900 paket sembako beras dan gula, 400 box masker, 50 pack beras dan minyak goreng, 200 kaleng ikan kaleng, serta mie instan dan susu kemasan.

Adapun bantuan tersebut merupakan kolaborasi dengan TNI dan Pemerintah Daerah, yang diserahkan kepada PJ Bupati Kabupaten Kepulauan Siau, Tagulandang, Dan Biaro (Sitaro) Joi Eltiano Bernadin Oroh.

"Masyarakat merasakan derita mendalam akibat peristiwa ini. PLN pun hadir senasib sepenanggungan bersama masyarakat," ucap Dartomo.

(rea/rir)

[Gambas:Video CNN]