Sindiran Kiper Austria soal Kartu Kuning Mbappe Usai Hidung Patah

Kiper Austria Pentz mengaku tidak terlalu senang dengan cara Mbappe dan para pelatih Timnas Prancis menangani situasi tersebut.

Penyerang Timnas Prancis saat hidungnya patah dalam laga lawan Austria di Euro 2024. (REUTERS/Kacper Pempel)

Jakarta, Indonesia --

Kiper Timnas Austria Patrick Pentz menyindir perilaku penyerang Timnas Perancis Kylian Mbappe yang mendapat kartu kuning setelah mengalami cedera patah hidung dalam laga perdana Grup D Euro 2024, Selasa (18/6) dini hari WIB.

Pentz melihat langsung insiden yang menimpa Mbappe dan dia pula yang memberi tahu petugas tentang kondisi yang dialami pemain berusia 25 tahun tersebut.

Namun, Pentz mengaku tidak terlalu senang dengan cara Mbappe dan para pelatih Prancis menangani situasi tersebut. Kiper Brondby ini menilai Mbappe bersikap tidak adil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi

"Saya melihat wajahnya (Mbappe) berlumuran darah. Anda tidak tahu apakah itu luka atau sesuatu yang lebih buruk. Setelah saya melihat darah itu, saya bersikap adil, tidak seperti dia (Mbappe)," kata Pentz, seperti dilansir Express.

Perancis sendiri menang 1-0 atas Austria berkat gol bunuh diri Maximilian Wober, yang menanduk bola umpan silang Mbappe, tapi malah mengarah ke gawang sendiri pada menit ke-38.

Namun, pada menit ke-86 Mbappe mengalami insiden hingga patah hidung usai bertabrakan dengan bek Austria Kevin Danso. Tapi, Mbappe tak lama setelah insiden itu malah mendapat kartu kuning.

Kartu kuning itu karena dia duduk di lapangan segera setelah kembali ke lapangan. Keputusan Mbappe kembali ke lapangan dalam kondisi yang belum fit dianggap perilaku tidak sportif oleh wasit karena mengulur waktu di tengah keunggulan Perancis atas Austria.

"Ini gila. Anda tentu tidak ingin melihat situasi seperti ini di turnamen seperti ini," kata Pentz soal kartu kuning Mbappe.

Selain itu, Pentz sendiri menganggap Mbappe sebagai striker normal seperti yang lain. "Dia adalah striker normal seperti yang lain. Dia lebih cepat," ucap Pentz.

Setelah melawan Austria, Perancis masih belum bisa dipastikan apakah akan diperkuat Mbappe pada pertandingan Grup D Euro 2024 berikutnya melawan Belanda pada Sabtu (22/6) dini hari WIB.

(wiw/jal)