yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Kalau ditanya apa ajang olahraga yang paling berkesan dalam pikiran kita, mungkin akan ada muncul beragam jawaban.

Namun bila mengacu pada beberapa sumber media dari negara gila olahraga sekaligus negara pengumpul medali emas terbanyak di Olimpiade Jepang pada tahun 2021, Amerika Serikat, cabang yang menjadi top of mind adalah event seperti final pertandingan basket NBA atau final NFL Super Bowl.

Final NFL Super Bowl sudah sangat dikenal sebagai ajang yang sangat sukses menggabungkan unsur olahraga dan hiburan (sportainment). Penonton final NFL Super Bowl dihibur dengan half-time show yang selalu bertaburan dengan mega bintang dunia, seperti Michael Jackson (1993), U2 (2002), Coldplay, Beyoncé, atau Bruno Mars (2016).

Kalau menyebut angka, tahun lalu di 2023, NFL Super Bowl bisa menghasilkan pendapatan iklan sebesar US$600 miliar, atau lebih dari Rp9,7 triliun.

Sungguh nominal yang fantastis bukan?

Di luar event basket dan American football, banyak orang tidak tahu bahwa olahraga pacuan kuda juga termasuk ke dalam daftar ajang paling berkesan, sebagaimana dilaporkan Bleacher Report. 

Khususnya lomba pacuan kuda Kentucky Derby yang selalu diadakan tiap tahun, setiap hari Sabtu di minggu pertama bulan Mei di Amerika. Tahun 2024, Kentucky Derby akan berlangsung pada 4 Mei.

Sudah menjadi tradisi para pencinta pacuan kuda untuk mengenakan pakaian terbaik dan paling elegan ketika menghadiri event olahraga besar ini. Demikian pula penonton perempuan yang memiliki tradisi untuk memakai hiasan kepala yang paling menarik dan mewah.

List artis penyanyi di acara Kentucky Derby juga tidak kalah hebohnya dengan event NFL Super Bowl, misalnya saja Marry J, Blige (2012), Josh Groban (2015), Harry Connick Jr (2017).

Acara pacuan kuda tahunan paling ikonik di dunia ini diselenggarakan di Louisville, Kentucky. Balapan pertama diadakan pada tahun 1875 dengan 10 ribu penonton. Pada 1883, trek balap tersebut diberi nama Churchill Downs.

Acara olahraga tahunan ini menjadi begitu populer sehingga sebuah tribun dibangun pada 1894 untuk menampung lebih banyak orang.

Awalnya, lintasan pac dibangun sepanjang 1,5 mil, tetapi kemudian dikurangi menjadi 1,25 mil karena dirasa terlalu panjang untuk ukuran kuda dengan usia 3 tahun. Memang, hanya kuda kelas Derby atau usia 3 tahun yang boleh mengikuti acara olahraga bergengsi ini.

Acara balap kuda ini bukan hanya tentang kecepatan dan juga kekuatan kuda, tetapi juga mengenai tradisi, budaya, dan kegembiraan yang 'mencekam' bagi pemilik kuda, pelatih, jockey, bahkan bagi para penggemar pacuan kuda dari seluruh dunia.

Acara ini termasuk acara yang dinanti-nantikan dalam kalender olahraga global. Saking terkenal dan berkesan, Kentucky Derby ini sampai dikenal sebagai "The Most Exciting Two Minutes in Sports".

Para pecinta event olahraga jangan sampai melewatkan untuk menonton langsung secara live Kentucky Derby di kanal channel seperti Youtube, pekan depan. Event Kentucky Derby tersebut adalah event seri ke satu dalam rangkaian tiga event pacuan kuda paling bergengsi di Amerika, yang dikenal sebagai 'Triple Crown' atau Tiga Mahkota.

Untuk memenangkan Piala Seri Tiga Mahkota, seekor kuda harus memenangkan ketiga-tiganya seri lomba dalam satu musim pacu, persis seperti konsep 'Grand Slam' dalam olahraga tenis.

Prestasi ini sangat langka dan hanya sedikit kuda yang pernah mampu mencapainya sepanjang sejarah pacuan kuda.

Kemenangan dalam semua tiga seri Piala Tiga Mahkota dalam satu musim balap dianggap sebagai salah satu prestasi paling bergengsi dalam dunia pacuan kuda, menempatkan pemenangnya dalam sejarah sebagai salah satu kuda pacuan terbaik sepanjang masa.

Sejak 1875, hanya 5 kuda yang bisa menyandang gelar bergengsi Triple Crown: Sekretariat (1973), Seattle Slew (1977), Affirmed (1978), American Pharoah (2015), dan Justify (2018).

Kisah kuda-kuda tersebut sudah menjadi legenda. Tidak terhitung banyaknya cerita kuda-kuda tersebut yang telah diangkat menjadi film, buku dan menjadikan industri olahraga di Amerika besar seperti sekarang.

Bagaimana Indonesia?

Industri olahraga khususnya pacuan kuda di Indonesia saat ini pun sedang mengalami perkembangan yang pesat, ditandai dengan semakin banyaknya minat dan partisipasi dalam olahraga ini dari berbagai daerah di Indonesia.

Meski belum sepopuler olahraga lain, pacuan kuda mulai mendapatkan pengakuan dan dukungan yang lebih baik dari pemerintah dan masyarakat.

Beberapa daerah di Indonesia telah mengadakan olahraga pacuan kuda tingkat nasional yang berhasil menarik perhatian penggemar dan pecinta kompetisi olahraga.

Selain itu, pelatihan dan pengembangan kuda pacu lokal oleh organisasi dan komunitas pacuan kuda di Indonesia menunjukkan potensi besar untuk pertumbuhan dan kesuksesan olahraga ini di masa depan.

Nah, untuk penggemar olahraga di Indonesia, apakah Anda ingin juga menyaksikan "Kentucky Derby-Triple Crown" versi Indonesia dan merasakan dua menit paling menegangkan dalam industri olahraga di Indonesia?

Pada Minggu tanggal 28 April 2024, tepat seminggu sebelum Kentucky Derby, akan dilaksanakan seri pertama Tiga Mahkota yang akan diadakan di Lapangan Pacuan Kuda Bantul, DIY.

Jangan lewatkan kesempatan untuk menonton secara langsung event pacuan kuda tersebut secara langsung, atau di kanal-kanal online resmi. Suatu kedekatan yang tak disengaja dengan Kentucky Derby awal Mei nanti.

Jadi, kenakan topi terbaik kalian dan nikmati balapan pacuan Piala Tiga Mahkota seri satu pada hari Minggu 28 April 2024.

Tidur yang cukup malam sebelumnya, dan siapkan camilan dan minuman kesukaan untuk menonton Balap Kuda Piala Tiga Mahkota tersebut.

Lalu, sebaiknya jangan sampai berkedip sewaktu menonton ajang tersebut, karena dua menit paling 'menegangkan' dalam event industri olahraga Indonesia akan berlalu dengan begitu cepat!

Salam Industri Olahraga.

(vws/vws)