yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Anies Baswedan berharap ada koalisi partai politik yang dibentuk lalu mengusungnya sebagai calon gubernur Jakarta di Pilkada 2024.

Anies menyampaikan itu usai mendapat dukungan dari PKB DKI Jakarta.

"Mudah-mudahan segera bisa terbentuk koalisinya dari partai-partai lain, sehingga kita bisa berjalan ke bulan Agustus lebih baik," kata Anies di kantor DPW PKB Jakarta, Kamis (13/6).

PKB Jakarta sudah memberikan dukungan kepada Anies untuk maju sebagai calon gubernur. Namum, PKB Jakarta harus mendapat restu dari dewan pimpinan pusat terlebih dahulu.

Jika sudah, PKB Jakarta pun perlu membangun berkoalisi dengan partai lain agar bisa mendaftarkan Anies sebagai calon gubernur ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Dalam UU Pilkada, syarat partai politik mengusung calon gubernur-wakil gubernur adalah memiliki 20 persen kursi DPRD hasil Pemilu 2024. PKB harus berkoalisi untuk memenuhi syarat tersebut.

Lihat Juga : Anies: DPD PDIP Sudah Komunikasi soal Usung Jadi Cagub DKI

Selain PKB, PDIP termasuk partai yang tengah mempertimbangkan untuk memberi dukungan. Anies juga mengaku sudah menjalin komunikasi dengan PDIP mengenai hal tersebut.

Anies masih menunggu keputusan akhir dari DPP PDIP. Apakah bakal memberi tiket kepadanya atau tidak.

"DPW [PDIP] sudah menyampaikan kepada saya dan saya sampaikan terima kasih, apresiasi dan kita liat prosesnya ke depan," kataAnies.

Mengenai cawagub yang akan mendampinginya, Anies belum mau bicara banyak. Pasalnya, perlu ada koalisi partai politik yang memenuhi syarat kepemilikan kursi terlebih dahulu untuk mengusung cagub-cawagub.

"Saya bilang tadi, urutannya tadi tentu pengusung yang cukup baru di situ bicara pasangan," dia.

Lihat Juga : Dianggap Turun Level Capres Jadi Cagub, Anies Sorot Prabowo & Cak Imin

(tim/bmw)

[Gambas:Video CNN]