yoldash.net

Sara Duterte Getol Bela LGBT di Filipina usai Keluar Kabinet Bongbong

Wakil Presiden Filipina Sara Duterte kembali menyuarakan dukungannya terhadap komunitas LGBTQI usai hengkang dari kabinet pemerintahan.
Wapres Filipina Sara Duterte getol bela LGBTQ di negaranya usai keluar dari kabinet Marcos Bongbong. (AFP/JAM STA ROSA)

Jakarta, Indonesia --

Wakil Presiden Filipina Sara Duterte kembali menyuarakan dukungannya terhadap komunitas LGBTQI usai hengkang dari kabinet pemerintahan.

Dalam pesannya untuk Bulan Kebanggaan pada Minggu (23/6), Sara memuji masyarakat Filipina atas perubahan sikap mereka terhadap komunitas LGBTQI.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini adalah kemenangan bagi semua-tidak hanya bagi mereka yang memimpikan sebuah dunia tanpa orang lain-sebuah dunia di mana setiap orang dihargai, diterima, dan diberdayakan, namun juga bagi kita semua yang merobohkan tembok yang mengisolasi sektor LGBT dan merampas hak-hak mereka atas pengakuan, rasa hormat, penerimaan dan cinta," kata Duterte dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Inquirer.net, Senin (24/6).

Ini merupakan pernyataan publik pertama Duterte sejak ia mengundurkan diri dari jabatan Menteri Pendidikan karena alasan yang tidak dijelaskan.

ADVERTISEMENT

Ia memutuskan keluar dari kabinet Presiden Ferdinand "Bongbong" Marcos Jr pada Rabu (19/6) di tengah gonjang-ganjing politik negara itu.

Kendati mundur, putri eks Presiden Rodrigo Duterte itu tetap menjabat sebagai wakil presiden.

"Dan mari kita bangga dengan cara kita membela sektor LGBT, terutama yang mempromosikan nilai-nilai dan aspirasi kita bersama sebagai negara demokrasi," katanya.

Dukungan terhadap LGBTQI semacam ini sudah sejak dulu digaungkan Sara Duterte. Ia bahkan pernah mengaku sebagai bagian dari komunitas tersebut.

Namun, bukan cuma Sara Duterte saja yang mengaku demikian. Ayahnya, Rodrigo Duterte, juga pernah mengaku gay atau homoseksual sebelum ia bertemu dengan istrinya kini.

(blq/bac)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat