Tawar-menawar Cukur Gundul Usai Tahalul
![Tawar-menawar Cukur Gundul Usai Tahalul Terungkap, mencukur rambut hingga gundul, yang merupakan salah satu ritual jemaah haji, bisa mahal banget.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2024/06/17/jemaah-haji_169.jpeg?w=650&q=90)
Mencukur rambut hingga pelontos atau gundul menjadi salah satu ritual yang dilakukan jemaah haji usai tahalul, yang merupakan penghalalan atau berakhirnya kewajiban berihram.
Harga cukur gundul cukup bervariasi, kisaran 20 riyal (setara Rp87 ribu) hingga bahkan 50 riyal (setara Rp219 ribu). Jemaah yang tidak membawa alat cukur sendiri harus cukup pintar untuk tawar-menawar harga.
Jemaah haji asal Jakarta, Arief budiman, mengatakan jemaah haji bisa mendapatkan harga yang cukup mahal saat ingin cukur gundul jika tidak bisa pintar menawar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga :LAPORAN HAJI DARI ARAB SAUDI Rombongan Jemaah Haji Tiba di Arafah Jelang Wukuf |
"Sesuai dengan sunah rasul kita pilih gundul karena diharapkan lebih berkah. Kalau mau cari tempat cukur gundul, ya kita harus lihat-lihat dulu."
ADVERTISEMENT
"Ngobrol dengan tukang cukurnya, kemudian ditawar-tawar. Biasanya dikasih 50 riyal, ya tapi kita bisa ngobrol-ngobrol sambil tawar, kisaran 20-25 riyal," ujar Arief.
Sebagian jemaah mencukur rambut hingga gundul di sekitar Masjidil Haram. Di sini, kisaran harga yang diberikan mulai dari 15 riyal (Rp65 ribuan) hingga 30 riyal (Rp132 ribuan). Selain itu ada tukang cukur rambut di sekitaran Mina, yang memasang tarif sekitar 30 riyal.
Sebagian jemaah juga lebih memilih untuk mencukur rambut di sekitar tempat penginapan masing-masing. Tarif yang dibanderol pun cukup beragam, tergantung hasil tawar-menawar.
Tahalul dengan mencukur rambut terbagi dua. Pertama, halq atau mencukur gundul. Kemudian ada taqshir atau memangkas. kedua jenis tahalul mencukur rambut ini diperkenankan.
Jemaah haji menjalani hari kedua mabit di Mina, Senin (17/6), dan melakukan lempar jumrah Aqabah, Ula dan Wustha.
(arh/arh)Terkini Lainnya
-
Kerugian Akibat Kebakaran Gudang BPBD Bali Capai Rp7,9 Miliar
-
Kapolri Rombak Jajaran Pejabat Utama Polda Metro Jaya
-
TPS Pilkada 2024 Maksimal 600 Orang, Lebih Banyak Dibanding Pemilu
-
Kenapa Lantai Masjidil Haram Tetap Dingin Meski Matahari Terik?
-
PM Belanda Mark Rutte Ditunjuk Jadi Sekjen NATO, Gantikan Stoltenberg
-
VIDEO: Rusia-Ukraina Sepakat Bertukar 90 Tahanan Perang
-
Diterjang Krisis, Berapa Sumbangan Industri Tekstil pada Ekonomi RI?
-
Modus Jual-Beli Rekening Judol, Pengepul Beri Warga Desa Rp100 Ribu
-
Pengusaha Klaim Kinerja Industri Tekstil Terburuk 9 Tahun Terakhir
-
Bakal Tolak Belanda hingga Argentina, Noa dan Estella Pilih Indonesia
-
Sihir Southgate: Ubah Pemain Luar Biasa Jadi Biasa di Timnas Inggris
-
15 Negara yang Bisa Jadi Lawan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
-
NASA Temukan Batu Berwarna Pertama di Mars
-
BSSN Sebut Data PDNS 2 Tak Dijual di Dark Web, Cuma Dikunci
-
Sejarah Baru, China Sukses Bawa Pulang Sampel dari Sisi Jauh Bulan
-
Nissan Serena Hybrid Bakal Meluncur di GIIAS 2024
-
Transmisi Baru Motor Yamaha, Tak Ada Tuas Kopling Ganti Gigi Dipencet
-
Menantif Cahaya Insentif Mobil Hybrid yang Dinanti Merek Jepang
-
Kerja Sama, CubMu dari Transvision Kini Hadir untuk Pengguna CBN
-
Sinopsis Riddick, Bioskop Trans TV 26 Juni 2024
-
Vendor Lentera Festival: Semoga Penonton Konser ke Depan Lebih Dewasa
-
Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia, Makan 34 Ribu Burger Seumur Hidup
-
WHO Rilis Peringatan Global soal Obat Diabetes Palsu
-
Ci(n)ta Rasa William Wongso