Ditekan PBB, Iran Genjot Pengayaan Uranium di 2 Lokasi Bawah Tanah
![Ditekan PBB, Iran Genjot Pengayaan Uranium di 2 Lokasi Bawah Tanah Tak terima resolusi terbaru Badan Nuklir PBB, Iran tambah genjot kapasitas pengayaan nuklir di dua lokasi.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2024/04/20/personel-militer-iran-berjaga-di-fasilitas-nuklir-di-daerah-zardanjan-di-isfahan-1_169.jpeg?w=650&q=90)
Pemerintah Iran disebut menambah kapasitas pengayaan uranium di dua lokasi bawah tanah, untuk menanggapi resolusi terbaru yang dikeluarkan Dewan Pengawas Nuklir PBB.
Pekan lalu, Badan Nuklir PBB (International Atomic Energy Agency/IAEA) mengeluarkan resolusi untuk memaksa Iran bekerja sama dan bersikap kooperatif dengan lembaga tersebut.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam resolusi itu, IAEA mendesak Iran untuk melaporkan masalah-masalah yang belum terselesaikan, terkait dengan material nuklir yang tidak didaftarkan di beberapa lokasi pengayaan uranium Iran.
Menanggapi desakan itu, Iran "berang" dan malah memperkaya pengayaan uraniumnya hingga 60 persen kemurnian mendekati tingkat senjata di dua lokasi. Teheran juga mengumumkan perluasan program pengayaan uranium tersebut.
ADVERTISEMENT
Dilansir Reuters, Iran disebut berencana memasang lebih banyak mesin untuk memperkaya uranium di dua lokasi pengayaan bawah tanah.
Meski demikian, Inspektur IAEA yang memantau Iran mengatakan sebenarnya skala eskalasi pengayaan uranium Iran tidak sebanyak yang dikhawatirkan.
"Mengapa? Saya tidak tahu. Mungkin mereka menunggu pemerintahan baru [pasca kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi," kata diplomat IAEA.
Para diplomat juga tidak menjelaskan secara spesifik tentang jumlah atau jenis mesin pengayaan yang akan ditambahkan.
Namun seorang ahli menyebut mesin pengayaan itu kemungkinan tidak akan digunakan untuk memperluas produksi uranium Iran, dari 60 persen saat ini ke 90 persen dari tingkat senjata.
[Gambas:Video CNN]
Terkini Lainnya
Eks Presiden Mahmoud Ahmadinejad Gagal Lolos Seleksi Capres Iran
5 Negara di Timur Tengah dengan Populasi Yahudi selain Israel
Iran Tangkap Mata-mata Mossad Diduga Bocorkan Rahasia Negara ke Israel
Mungkinkah Iran-Israel Perang Lagi usai Jenderal IRGC Tewas?
Kekuatan Otomotif Iran yang Ditinggalkan Presiden Ebrahim Raisi
Melihat Ekonomi Iran di Bawah Presiden Raisi yang Tewas Kecelakaan
Harga Minyak Naik di Tengah Ketidakpastian Nasib Presiden Iran
Pengusaha Sawit Merasa Sedang Tidak Baik-baik Saja