yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Inara Rusli buka suara mengenai kans rujuk dengan Virgoun di tengah proses cerai mereka. Ibu tiga anak tersebut mengatakan ada satu hal yang perlu dipenuhi kedua belah pihak apabila ingin rujuk.

"Kalau rujuk itu kan salah satu alasannya karena kedua belah pihak sama-sama menundukkan ego. Kalau cuma sepihak doang enggak bisa," kata Inara Rusli di Jakarta, seperti diberitakan detikcom, Selasa (10/10).

Lihat Juga : Virgoun Bawa 2 Saksi Ahli Hukum Islam dan Nafkah di Sidang Cerai

Dalam kesempatan itu, ia pun mengatakan rujuk tak bisa dilakukan apabila hanya berdasarkan kondisi perekonomian atau finansial semata.

Hal tersebut disampaikan menyikapi kabar ia dan Virgoun rujuk setelah sumber penghasilan berkurang imbas penutupan TikTok Shop.

"Enggak bisa kalau kita mengandalkan penghasilan bermasalah atau gimana karena kami kan jalani hubungan bukan cuma transaksional bisnis. Jadi ya agak berat kalau misalkan kayak gitu sepihak doang," tutur Inara Rusli.

[Gambas:Video CNN]

Sementara itu, proses cerai dirinya dari Virgoun masih berlangsung di Pengadilan Agama Jakarta Barat. Agenda sidang selanjutnya adalah saksi ahli yang dihadirkan pihak Inara Rusli.

"Besok ini sidang untuk saksi ahli. Ada ahli dari hukum islam, ada dari psikiater mental illness gitu-gitu harus dijelasin sama ahlinya kan, enggak bisa kami kasih kesaksian yang enggak sesuai bidangnya kita," terang Inara Rusli.

"Proses hukum sudah berjalan ya kami cukup ikutin aja sebagai warga negara yang taat hukum," timpalnya.

Lihat Juga : Inara Rusli Serahkan Bukti Chat Kasar Virgoun di Sidang Cerai

Gugatan cerai Inara Rusli terhadap Virgoun didaftarkan pada 22 Mei lalu. Gugatan itu telah terdaftar dengan nomor gugatan 1662/Pdt.G/2023/PAJB.

Inara Rusli menaruh tujuh tuntutan, mulai dari hak asuh anak, pemberian nafkah, hingga harta gana-gini.

Terkait hak asuh anak, pihak Inara menyatakan bakal berjuang untuk mendapatkan hal tersebut, terutama karena ketiga anak mereka masih di bawah umur.

(tim/chri)