Hati-hati, Ini 3 Efek Samping Makan Singkong Rebus Berlebihan

Daftar Isi
-
Efek samping makan singkong rebus berlebihan
- 1. Keracunan
- 2. Reaksi alergi
- 3. Berat badan bertambah
- Cara mengolah singkong rebus dengan aman
Camilan singkong rebus jadi kudapan enak di pagi hari. Makin terasa nikmat jika dipadukan dengan secangkir teh hangat.
Namun, cara makan yang keliru bisa memicu efek samping. Salah satunya dikonsumsi dalam jumlah berlebih. Simak efek samping makan singkong rebus berlebihan.
Singkong merupakan salah satu sumber karbohidrat populer. Di Afrika, singkong menjadi sumber karbohidrat utama, layaknya nasi di Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip Health, selain tinggi kalori dan karbohidrat, singkong juga mengandung sejumlah nutrisi penting seperti vitamin C dan potasium.
Potasium sendiri dikenal berperan penting untuk keseimbangan cairan dan pengaturan tekanan darah. Tak heran jika kemudian singkong dianggap bisa membantu menjaga kesehatan jantung, ginjal, dan masih banyak lagi.
Sementara vitamin C dikenal sebagai senyawa antioksidan kuat yang mampu melindungi tubuh dari kerusakan akibat paparan radikal bebas. Vitamin C juga dikenal dapat meningkatkan kekebalan tubuh terhadap sejumlah penyakit.
Banyak cara mengonsumsi singkong. Yang paling populer adalah digoreng dan direbus. Namun, pilihan untuk merebus singkong dianggap lebih sehat dibandingkan menggoreng.
Efek samping makan singkong rebus berlebihan
Singkong yang diolah dengan benar, baik dengan cara direbus maupun digoreng, kemungkinan besar aman dikonsumsi.
Namun, beberapa efek samping makan singkong rebus berlebihan bisa terjadi jika dikonsumsi dengan cara yang salah. Berikut di antaranya, merangkum berbagai sumber.
1. Keracunan
![]() |
Mengutip WebMD, singkong yang tidak diolah dengan cara yang tepat dapat mengandung bahan kimia yang bisa diubah menjadi sianida di dalam tubuh.
Hal ini dapat membuat tubuh mengalami keracunan sianida dan memicu kondisi kelumpuhan tertentu.
Kondisi ini umumnya terjadi jika singkong dikonsumsi dalam kondisi mentah.
2. Reaksi alergi
Pada sebagian orang, singkong bisa memicu reaksi alergi. Salah satunya adalah karena kandungan sulfit yang ada di dalamnya.
Mengutip laman Allergy Sources, sulfit merupakan garam organis yang berpotensi menimbulkan gejala intoleransi makanan pada kelompok orang yang sensitif. Intoleransi makanan ini lebih sering terjadi pada penderita asma.
3. Berat badan bertambah
Bahaya makan singkong berlebihan selanjutnya adalah berat badan yang bertambah.
Sebagaimana diketahui, singkong tinggi karbohidrat namun rendah serat. Karbohidrat sendiri dikenal sebagai salah satu penyebab penambahan berat badan.
Mengutip Healthline, dalam 100 gram singkong yang direbus mengandung 191 kalori dan 40 gram karbohidrat. Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, bukan tak mungkin singkong bisa bikin berat badan naik.
Sebagai jumlah aman, Anda disarankan cukup mengonsumsi singkong tak lebih dari 100 gram per hari atau setara dengan sekitar 3 potong singkong ukuran sedang.
Cara mengolah singkong rebus dengan aman
![]() |
Jika disiapkan dengan cara yang benar, maka singkong aman dikonsumsi. Berikut beberapa langkah yang perlu diperhatikan:
1. Potong kedua ujung singkong.
2. Kupas kulitnya dan bilas.
3. Potong singkong menjadi dua bagian memanjang dan buang bagian dalamnya, mirip dengan cara membuang bagian tengah nanas.
4. Potong singkong sesuai ukuran yang diinginkan dan masukkan ke dalam wadah berisi air asin atau yang ditambahkan dengan sejumput garam.
5. Didihkan air dalam panci, lalu rebus singkong kurang lebih selama 30 menit.
6. Tiriskan dan buang airnya.
Demikian informasi mengenai efek samping makan singkong rebus berlebihan dan cara aman mengolahnya.