yoldash.net

Upcycling, Tampil Gaya dengan Baju Lama Sambil Kurangi Sampah Busana

Baju baru tidak harus dimaknai baju yang baru dibeli tetapi bisa juga 'menghidupkan' baju-baju lama alias upcycling.
Baju baru tidak harus dimaknai baju yang baru dibeli tetapi bisa juga 'menghidupkan' baju-baju lama alias upcycling. (iStockphoto)

Jakarta, Indonesia --

Baju baru dan Lebaran seperti dua entitas yang sulit dipisahkan. Padahal, baju baru tidak harus dimaknai baju yang baru dibeli tetapi bisa juga 'menghidupkan' baju-baju lama alias upcycling.

Hingga kini, ada sekitar 90 juta ton sampah fashion di bumi. Intan Anggita, salah satu pendiri organisasi Setali, menuturkan menilik pengalaman berproses bersama Salur (kini bernama Setali), terhitung belasan ton sampah fashion yang dikelola sejak 2018.

Belakangan, upcycling jadi sesuatu yang cukup seksi. Ini cukup mirip dengan recycling sebab keduanya sama-sama menciptakan sesuatu yang baru dari barang-barang bekas. Namun upcycling tetap mempertahankan bentuk asli barang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Intan mengamati, upcycling jadi populer karena situasi pandemi.

"Sebenarnya kesadaran sustainable fashion sudah bagus sekali, sudah banyak berkembang di masyarakat. Ada yang swab (bertukar) baju, rental seperti Style Theory. Rental dan swab itu agak susah ketika pandemi, thrifting juga susah, akhirnya upcycling naik," ujar Intan saat ditemui dalam gelaran temu media bersama MODENA, beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENT

Upcycling pun dipopulerkan oleh influencer seperti Putri Samboda dan Diana Rikasari. Kemudian salah satu mal di Jakarta, Ashta District 8, turut memberikan ruang buat pameran karya-karya upcycling termasuk baju upcycling.

Penyebarannya sendiri sudah cukup masif. Namun harus diakui, pergerakan masif upcycling baju tidak semasif pemanfaatan limbah plastik.

Anda mungkin masih ingat betapa orang-orang ramai membeli sedotan stainless steel, membawa botol minum sendiri dan kini ramai digalakkan pemakaian tas belanja yang bisa dipakai ulang.

"[Daur ulang] fashion memang lebih telat dari plastik karena memang plastik sudah masuk duluan dan sampah kan nomor satu plastik, nomor dua fashion," kata Intan.

"Fashion sendiri, brand-brand fast fashion masuk Indonesia telat. Dulu orang belinya ke Singapura dan Hongkong, kalau thrifting belinya branded fashion, itu karena memang telat sampai sini."

Konsep mode berkelanjutan sebenarnya sudah sejak lama disuarakan di dunia mode Barat. Kemudian ini pun masuk ke Indonesia baru di 5-7 tahun belakangan.

Ambil peran terhadap lingkungan

Upcycling merupakan salah satu cara untuk mengurangi sumbangan sampah fashion. Intan menuturkan, Setali kerap bekerja sama dengan jenama-jenama untuk mengumpulkan baju-baju tal terpakai untuk kembali diolah menjadi baju baru, tas belanja, atau aksesori lain.

Sejak November 2021, Setali bekerja sama dengan MODENA untuk mengumpulkan baju-baju tak terpakai. Hingga bulan ini, sebanyak tiga ton baju bekas terkumpul lalu diubah jadi sesuatu yang lebih bernilai.

"Kali ini kami mencoba sesuatu yang baru, [kerja sama dengan komunitas bidang] fashion. Sebenarnya tujuannya sama, MODENA punya tujuan healthy living, gaya hidup sehat. Kami buka drop box di beberapa showroom di Jakarta untuk pelanggan yang mau daur ulang pakaiannya," jelas Tommy Pratomo, Head of Corporate Communications & Partnership MODENA, dalam kesempatan serupa.

Setali juga mengadakan workshop dua minggu sekali di mana Anda bisa membawa baju-baju bekas untuk kembali diolah menjadi baju baru. Workshop menyediakan penjahit dan penata gaya sehingga Anda tak perlu khawatir soal hasilnya.

Di samping upcycling, Anda juga bisa melakukan cara-cara sederhana untuk mengaplikasikan mode berkelanjutan.

"Paling gampang tuh, kalau mau beli baju second, belilah dari area terdekat, misal Jakarta lalu cek radiusnya, jangan thrifting impor, itu malah nambah emisi," ujarnya.

"Tukar baju sama teman dekat yang style-nya sama. Kain-kain Indonesia itu juga slow fashion lho. Sekarang pun ada yang jual natural dyeing, pewarna alami, jadi kita beli sendiri dan nyelup di rumah."

(els/agn)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat