yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Nvidia dan Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) disebut akan membangun pusat kecerdasan buatan (AI) di Solo, Jawa Tengah yang bernama Indonesia AI Nation.

Rencana investasi besar ini disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi saat momen Buka Puasa bersama Wartawan Kominfo di Kantor Kominfo, Jakarta, Rabu (3/04).

"Ada komitmen dari Nvidia dan Indosat untuk berinvestasi senilai US$200 juta alias Rp3 triliun untuk membangun Indonesia AI Nation," ujarnya.

Budi menyebut investasi yang dilakukan di Solo Technopark ini akan mendanai infrastruktur dan pengembangan sumber daya manusia (SDM).

Lihat Juga : Robot Bertenaga OpenAI Unjuk Gigi, Ngobrol Hingga Sajikan Apel

Pemilihan Solo sebagai tempat investasi tersebut, kata Budi, karena kondisi dan SDM-nya siap. Namun, Budi tidak memberikan rincian apa saja komponen kesiapan yang dimaksud.

Pada Februari, Indosat resmi berkolaborasi dengan NVIDIA untuk mewujudkan lanskap teknologi dan mendorong Indonesia ke barisan terdepan revolusi AI pada skala global.

Kolaborasi tersebut disepakati lewat Nota Kesepahaman (MoU) yang diteken oleh President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha dan Senior Vice President of Telecom NVIDIA Ronnie Vasishta di Mobile World Congress (MWC) 2024 Barcelona.

Lihat Juga : Kominfo Ungkap Tujuan Bos Apple dan Microsoft Tandang ke RI

Dengan kolaborasi ini, Indosat melalui anak usaha Lintasarta, disebut siap menghadirkan platform AI full-stack NVIDIA untuk pelaku bisnis, serta memberikan akses ke teknologi GPU termutakhir dari NVIDIA dengan pusat data high-density yang terkoneksi internet publik berkecepatan hingga 400 Gbps.

Vikram menyebut kolaborasi ini menandai momentum penting bagi perjalanan Indonesia menuju bangsa digital global yang didukung kemampuan AI.

"Sebagai technology powerhouse, Indosat Ooredoo Hutchison bercita-cita menjadi salah satu penggerak utama dari demokratisasi digitalisasi di Tanah Air. Hal ini sejalan dengan komitmen jangka panjang kami untuk menghubungkan dan memberdayakan seluruh masyarakat Indonesia," kata Vikram.

"Kolaborasi dengan NVIDIA akan memainkan peranan krusial dalam mencapai visi tersebut," imbuhnya.

Lihat Juga : Pemerintah AS Beri Peringatan, AI Bisa Bikin Manusia Punah

Respons Gibran

Wali Kota Solo yang juga Wapres terpilih, Gibran Rakabuming Raka membeberkan pusat AI tersebut akan dikembangkan di Solo Technopark pada tahap awal. Proyek senilai Rp3,17 triliu rupiah itu nantinya juga akan menjangkau daerah-daerah lain.

"Tidak cuma di solo. Tapi inisiasinya di Solo," kata Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, Kamis (4/4).

Gibran tak menjelaskan secara rinci bagaimana bentuk pusat AI yang akan dikembangkan di STP. Ia memperkirakan proyek tersebut baru terealisasi akhir 2024 nanti.

"Detailnya nanti ya. Masih di akhir tahun itu. Masih pembicaraan dan lain-lain. Yang jelas STP sudah ditunjuk sebagai tempat," katanya.

Menurutnya, STP dipilih karena lebih siap dibanding technopark di kota-kota lain. Kota Solo juga dinilai memiliki sumber daya manusia yang lebih memadai untuk pengembangan kecerdasan buatan.

"Semua kota kan punya technopark. Tapi punya kita yang paling siap. Paling aktif, paling produktif," katanya.

Di samping itu, lanjut Gibran, Kota Solo juga sudah menjalin hubungan dekat dengan Indosat. Perusahaan telekomunikasi itu meluncurkan layanan 5G komersialnya di Kota Solo di awal Gibran menjabat Wali Kota.

Lihat Juga : AI Ungguli 151 Orang di Tes Kreativitas, Awal 'Kiamat' ala Terminator?

"Awal saya menjabat kan dulu ada peluncuran 5G di Solo. Nah ini bos nya sama, Indosat," katanya.

Wapres terpilih itu mewanti-wanti perkembangan AI di dunia sudah sangat pesat. Ia menilai AI mutlak dibutuhkan untuk mengejar ketertinggalan Indonesia di bidang teknologi.

"Yang jelas AI itu sesuatu yang kita harus segera aktif ya. Untuk anak-anak muda kita biar nanti nggak ketinggalan. Karena pada suatu titik nanti semuanya akan tergantikan dengan AI," katanya.

(lom/dmi)

[Gambas:Video CNN]