Apa Arti 10W-40 Oli Mesin?
Daftar Isi
- Apa arti 10W-40 pada oli mesin?
-
Dampak menggunakan oli mesin yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan
- Performa kendaraan menurun
- Boros BBM
- Kerusakan komponen mesin
Oli berguna sebagai pelumas komponen-komponen yang terdapat pada mesin yang saling bergesekan, dengan cara membentuk sebuah lapisan yang bernama lapisan film. Lapisan film inilah yang nantinya akan meminimalisir terjadinya pengikisan atau keausan dari komponen mesin yang saling bergesekan dan membuat suara mesin menjadi lebih halus.
Selain itu, oli mesin juga berfungsi untuk meredam panas yang dihasilkan pada saat mesin mulai bekerja.
Oli akan membuat panas yang dihasilkan oleh mesin tetap berada pada suhu yang optimal, yakni pada kisaran 75 derajat celcius hingga 105 derajat celcius, sehingga mesin mobil atau motor tetap bekerja dengan optimal.
Setiap kendaraan memiliki jenis dan karakter oli mesin yang berbeda-beda, sesuai dengan jenis mesin yang dipakai. Terdapat sebuah kode yang digunakan oleh produsen oli di seluruh dunia untuk mempermudah pemilik kendaraan mendapatkan oli yang mampu memberikan pelumasan secara optimal pada kendaraannya tersebut.
Lihat Juga : |
Apa arti 10W-40 pada oli mesin?
Salah satu tipe oli yang umum digunakan pada mesin kendaraan adalah oli dengan kode 10W-40. Kode oli dari mesin kendaraan ini dibuat dengan berpatokan kepada viskositas oli. Viskositas oli adalah nilai kekentalan oli yang dinyatakan dengan angka berdasarkan kemampuan oli tersebut mengalir di dalam mesin kendaraan.
Dilansir dari laman Castrol, arti huruf W pada kode oli menandakan “Winter” atau musim dingin. Artinya, angka 10 yang tertera di depan huruf ‘W’ adalah tingkat viskositas atau kekentalan oli yang mengalir pada saat mesin mobil atau motor dihidupkan pada saat dingin.
Angka viskositas oli ini mulai dari 0 hingga 25. Semakin kecil angkanya, maka kemampuan oli untuk mengalir akan semakin baik, dengan kata lain, oli tersebut akan semakin encer.
Kemudian kode angka kedua setelah huruf ‘W’ menandakan tingkat kekentalan oli pada saat mesin kendaraan tersebut bekerja dalam kondisi normal. Oli sendiri memiliki kemampuan untuk menjaga viskositasnya dari suhu 20 derajat celcius hingga suhu tertinggi di angka 150 derajat celcius. Angkanya dimulai dari 20 hingga 60.
Pada umumnya, oli 10W-40 digunakan untuk mobil atau motor keluaran terbaru yang memiliki celah sempit pada komponen-komponen mesinnya. Oli yang encer ini akan lebih cepat menembus sela-sela komponen mesin yang rapat untuk memberikan perlindungan yang lebih baik jika dibandingkan oli yang lebih kental.
Meskipun oli lebih cepat memberikan perlindungan, namun oli mesin yang lebih encer ini cenderung memiliki usia pakai yang lebih singkat jika dibandingkan dengan oli yang lebih kental. Hal ini dikarenakan lapisan film yang dihasilkan oleh oli akan cepat terkikis jika dibandingkan dengan oli yang lebih kental.
Lihat Juga : |
Dampak menggunakan oli mesin yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan
Kesalahan dalam memilih jenis oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan akan memberikan dampak yang cukup buruk bagi kendaraan Anda, mulai dari performa yang menurun hingga kerusakan pada komponen mesin kendaraan.
Performa kendaraan menurun
Dampak salah memilih oli yang pertama adalah menurunnya performa kendaraan. Hal ini dikarenakan oli tidak mampu melumasi komponen mesin kendaraan dengan maksimal. Oli yang terlalu kental akan membuat perputaran komponen mesin menjadi lebih lambat.
Boros BBM
Faktanya, kesalahan memilih jenis oli juga turut mempengaruhi konsumsi bahan bakar atau BBM. Saat tenaga menurun, BBM akan dipompa lebih banyak lagi untuk mengatasi defisit tenaga.
Kerusakan komponen mesin
Dampak paling fatal jika salah memilih oli adalah kerusakan yang terjadi pada komponen mesin kendaraan. Oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan dapat meningkatkan gesekan yang terjadi antara komponen-komponen mesin. Jika dibiarkan, maka komponen mesin akan mengalami keausan hingga berujung kerusakan.
Selain menggunakan oli yang sesuai dengan spesifikasi pabrikan, pemilik kendaraan juga harus memastikan oli tersebut memiliki kualitas yang baik. Jangan tergiur oli dengan harga murah yang belum teruji kualitasnya.
Terkini Lainnya
Apa arti 10W-40 pada oli mesin?
Dampak menggunakan oli mesin yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan
Performa kendaraan menurun
Boros BBM
Kerusakan komponen mesin
Contoh Surat Kuasa Pengurusan STNK
Cara Melihat CCTV untuk Pantau Lalu Lintas Lewat Ponsel
7 Cara Mengatasi Knalpot Mobil yang Bocor
INFOGRAFIS: Rutin Ganti Oli Bukan Trik Marketing
15 Contoh CV Mahasiswa untuk Melamar Magang hingga Beasiswa
Aktivitas atau Aktifitas, Mana yang Benar Sesuai KBBI?
Cara Menghitung Persen dengan Mudah dan Contoh Soalnya
Tulisan Hasbunallah Wanikmal Wakil: Arab, Latin, dan Artinya