yoldash.net

Viral Omoda 5 Patah As Roda di Malaysia

Insiden itu dialami oleh Stephanie, pengguna Omoda 5 di Malaysia.
Ilustrasi. Chery Omoda 5 patah as roda belakang. (CNNIndonesia/Muhammad Ikhsan)

Jakarta, Indonesia --

Viral di media sosial pengguna mobil asal China Omoda 5 mengeluhkan as roda belakang mobilnya patah. Insiden itu dialami oleh Stephanie, pengguna Omoda 5 di Malaysia.

Lewat akun Facebook miliknya, ia merinci kronologi kejadian tersebut agar mendapatkan respons yang cepat dari pihak Chery Auto Malaysia.

"Hai Chery Malaysia, saya ingin meminta penjelasan, mengapa as belakang mobil saya patah ketika mengemudi. (Saya) tidak melewati jalan bumpy, tidak ada kecelakaan, tidak ada lubang, hanya mendadak gagal di tengah jalan," tulis Stephanie di akun facebook-nya yang diunggah, Minggu (28/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia pun merasa khawatir terhadap las-lasan yang ada di as roda belakang Omoda 5 miliknya lantaran terdapat dua titik las.

Terdapat juga beberapa bagian yang sudah mengalami korosi, sehingga dia curiga kalau as roda Omoda 5 miliknya patah karena berkarat.

ADVERTISEMENT

"Saya bukan ahli mobil jadi saya tidak akan berspekulasi lebih jauh, tetapi mungkin Anda bisa menggunakan ahli Anda dan Puspakom untuk melihatnya dan memberi tahu saya apa yang salah, serta apa langkah selanjutnya yang akan Anda ambil," sambungnya.

Chery Auto Malaysia dikabarkan sudah menghubungi pemilik untuk bertanggung jawab atas keluhan tersebut.

Chery Indonesia buka suara Omoda 5 patah as roda

Chery Sales Indonesia (CSI) menanggapi soal insiden patah as roda belakang pada Omoda 5 di Malaysia. Mereka memastikan kalau mobil yang patah roda itu bukan rakitan Indonesia.

"Memang yang viral itu sebenarnya berada di Malaysia. Tapi itu tidak termasuk produksi yang ada di Indonesia," tutur Head of After Sales CSI Reza Deniar di JIEXpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (30/4).

CSI juga menjual model Omoda 5 di Indonesia. Namun mobil itu dirakit lokal di fasilitas rekanannya, PT Handal Indonesia Motor yang terletak di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat.

Chery lewat kemitraannya dengan Inokom juga merakit Omoda5 secara lokal di fasilitas seluas 200 hektar di Kulim, Malaysia.

Reza mengklaim produk yang dipasarkan di Indonesia sudah melewati tahap pengecekan kualitas sebelum unit dikirim ke konsumen.

"Memang kita perlu antisipasi, tentunya bekerja sama dengan dealer semua unit yang terkirim dalam kondisi baik. Makanya untuk memastikan itu, kita ada namanya PDI (Pre Delivery Inspection). Jadi sebelum unit dikirim kita lakukan pengecekan, tapi sekali lagi yang kami sampaikan bahwa yang terjadi di Malaysia berbeda dengan produksi yang ada di Indonesia," tuturnya.

[Gambas:Video CNN]



(can/mik)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat