yoldash.net

Pemerintah Akui Penyelenggaraan Haji di Mina & Arafah Masih Bermasalah

Menko PMK Muhadjir Effendy  telah mewanti-wanti Direktur Haji Luar Negeri Kemenag supaya penyelenggaraan haji di Mina dan Arafah mendapatkan perhatian serius.
Ilustrasi. Menko PMK Muhadjir Effendy mengakui penyelenggaraan ibadah haji di kawasan Mina hingga Arafah masih menjadi persoalan. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)

Jakarta, Indonesia --

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengakui penyelenggaraan ibadah haji di kawasan Mina hingga Arafah masih menjadi persoalan.

"Mina itu masih problem. Dan waktunya enggak lama di Mina. Jadi di Mina, di Arafah sebetulnya juga problem, tapi kan cuma sebentar. Di Musdalifah cuma lewat saja enggak perlu Mabit. Itu memang tiga titik krusial," kaya Muhajir di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (19/69.

Muhadjir mengatakan telah mewanti-wanti Direktur Haji Luar Negeri Kemenag supaya penyelenggaraan haji di Mina mendapatkan perhatian serius.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia juga telah mengusulkan supaya pelayanan toilet di Mina dibuat bertingkat. Tujuannya untuk menambah kapasitas dan mengurangi antrean bagi jemaah yang memanfaatkan fasilitas tersebut.

ADVERTISEMENT

"Kemudian kalau itu terjadi itu saya kira memang belum ada solusi karena tempatnya sangat terbatas. Termasuk toilet. Saya termasuk usulkan toilet dibuat beberapa lantai," kata dia.

Guna mengatasi itu, Muhadjir berencana akan ke Arab Saudi pada 3 Juli mendatang untuk mengevaluasi kekurangan pelaksanaan haji tahun ini.

"Terutama Mina karena di sana agak lama kan. Untuk lempar jumrah kan. Nanti saya 3 Juli ke sana mengecek, mengevaluasi kekurangan yang ada," kata dia.

Kondisi tenda para jemaah haji Indonesia di Mina belakangan ini menjadi sorotan usai dinilai kapasitasnya tak mencukupi menampung jemaah

Wakil Ketua DPR sekaligus Ketua Tim Pengawas (Timwas) Haji RI Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengkritik keras lantaran tenda bagi jemaah haji Indonesia sempit dan tak sesuai kapasitas.

"Mengintip jamaah tidur berhimpitan kayak sarden dan di lorong sempit antartenda," kata Cak Imin dalam sosial media X pribadinya @cakimiNOW.

Pada cuitan lain, Cak Imin juga memperlihatkan banyak jemaah haji yang istirahat hingga tidur di luar tenda lantaran kapasitas di dalam tenda tak tercukupi.

"Lapor Pak, istirahat dan tidur banyak yang di lorong saja. #evaluasihaji," cuit dia.



(rzr/isn)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat