yoldash.net

Solo, Indonesia --

Seorang ASN Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Agus Irawan mendaftar penjaringan bakal calon Bupati Boyolali 2024 lewat partai Gerindra. Staf Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Solo itu pun mengajukan cuti di luar tanggungan negara (CLTN).

Agus dikenal pula sebagai adik dari mantan ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi), David Agus Yunanto.

Saat dikonfirmasi, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Boyolali, Rahmat Junaidi membenarkan Agus telah mendaftar lewat partainya, Rabu (5/6) kemarin.

"Betul. Sudah mendaftar, ini sedang proses penjaringan," kata Rahmat melalui telepon, Senin (10/6).

Lihat Juga : Jokowi soal Kaesang Maju Pilgub DKI: Tanyakan yang Punya Nama

Rahmat tak menampik partainya melirik Agus karena kedekatannya dengan lingkaran Jokowi.

Selain berstatus sebagai ASN di bawah kepemimpinan Gibran, Agus adalah adik dari mantan ajudan Jokowi saat masih menjadi Wali Kota Solo.

"Efeknya aja yang kita ambil, bahwa masih ada bau Pak Jokowi ini yang semoga bisa membantu kami di Boyolali," kata Rahmat.

Bahkan awalnya, kata dia, Gerindra mewacanakan David untuk maju di Pilkada Boyolali 2024. Namun Rahmat mengklaim David masih sibuk membantu Presiden Jokowi melewati proses transisi pemerintahan.

"Akhirnya ya ini. Adiknya ditunjuk atas petunjuk dari kakaknya," kata Rahmat.

Namun Rahmat menegaskan majunya Agus dari partai Gerindra tidak semata-mata karena kedekatan dengan Jokowi. Agus dinilai memiliki kesamaan visi dengan partai pimpinan Presiden terpilih, Prabowo Subianto itu.

"Tapi tidak secara langsung ketergantungan kepada beliau (Jokowi). Saya rasa tidak. Kami memandang tekad, semangat, kemudian juga kemampuan beliau kami anggap mampu sebagai representasi dari keluarga Mas David," kata Rahmat.

Lihat Juga : Ketua KPU Tak Sependapat MA soal Syarat Usia Calon Kepala Daerah

Agus bukan satu-satunya bakal calon Bupati Boyolali yang mendaftar lewat Partai Gerindra. Rahmat menjelaskan sudah ada tiga orang yang mendaftar sebagai bakal calon kepala daerah Boyolali lewat Gerindra.

"Sebelumnya ada Jumaryanto, Crazy Rich dari Wonogiri. Kemudian ada dr Fauzan Aris Munandar itu asli putra daerah. Kemudian Pak Mulyadi mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati," katanya.

Semua nama tersebut, sudah disampaikan kepada Partai Golkar dan PKB yang merupakan rekan koalisi Partai Gerindra di Boyolali. Tiga partai tersebut sudah memenuhi syarat untuk mengusung pasangan calon bupati-wakil bupati di Pilkada Boyolali 2024.

"Tentunya akan dibahas di internal masing-masing. Untuk finalisasi, nanti ya tetap bertiga. Dari masing-masing partai nanti pandangannya seperti apa nanti menjadi keputusan bersama di Koalisi," katanya.

(syd/kid)

[Gambas:Video CNN]