yoldash.net

Ahmadinejad Maju Pilpres Iran sampai Korut Kirim 'Bom' Tinja ke Korsel

Mantan Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad jadi salah satu kandidat yang mencalonkan diri dalam pemilu presiden Iran pada 28 Juni.
Mahmoud Ahmadinejad akan kembali mencalonkan diri dalam Pemilu Iran pada 28 Juni mendatang. Foto: AFP/ATTA KENARE

Daftar Isi
  • Eks Presiden Mahmoud Ahmadinejad Resmi Maju di Pilpres Iran
  • Dua Menteri Israel Ancam Jatuhkan Netanyahu Jika Ambil Proposal Biden
  • Korut Kembali 'Bom' Korsel Pakai Tinja dan Sampah
Jakarta, Indonesia --

Eks Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad kembali maju sebagai calon presiden Iran, jelang pemilu pada 28 Juni mendatang.

Sementara itu Korea Utara kembali mengirimkan "balon" berisi sampah hingga tinja ke Korea Selatan pada akhir pekan kemarin.

Berikut Kilas Internasional hari ini, Senin (3/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eks Presiden Mahmoud Ahmadinejad Resmi Maju di Pilpres Iran

Mantan Presiden Mahmoud Ahmadinejad, resmi mendaftarkan diri sebagai calon presiden (capres) Iran, Minggu (2/6).

ADVERTISEMENT

"Saya yakin semua masalah negara dapat diselesaikan dengan memanfaatkan kapasitas nasional secara maksimal," katanya, usai mendaftar di Kementerian Dalam Negeri Iran, seperti dikutip AFP, Minggu (2/6).

Iran bakal mengadakan pemilihan presiden pada 28 Juni mendatang. Pilpres ini digelar setelah presiden Ebrahim Raisi meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter 19 Mei lalu.

Dua Menteri Israel Ancam Jatuhkan Netanyahu Jika Ambil Proposal Biden

Menteri Keuangan Bezalel Smotrich dan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir menyatakan akan mundur dan membubarkan pemerintahan Israel yang dipimpin Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Ancaman itu terjadi jika Netanyahu menerima peta jalan baru gencatan senjata permanen yang ditawarkan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

"Jika perdana menteri menerapkan kesepakatan sembrono berdasarkan ketentuan yang diumumkan hari ini, yang berarti berakhirnya perang dan menyerah dalam membasmi Hamas, Otzma Yehudit akan membubarkan pemerintah," kata Ben Gvir dikutip CNN.

Korut Kembali 'Bom' Korsel Pakai Tinja dan Sampah

Korea Utara kembali mengirimkan ratusan balon berisi sampah hingga tinja ke Korea Selatan.

Kepala Staf Gabungan Korsel (Joint Chiefs of Staff/JCS) melaporkan sekitar 600 balon terbang melintasi Garis Demarkasi Militer yang memisahkan kedua negara sejak Sabtu (1/6) malam.

Menurut JCS, balon-balon tersebut membawa berbagai potongan sampah dan kotoran, seperti puntung rokok, kertas, dan kantong plastik. Isi balon ini sama dengan balon-balon yang dikirimkan Korut sebelumnya.

(tim/dna)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat