yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Manga legendaris One Piece karya Eiichiro Oda kini dihidupkan lewat serial live action yang diproduksi oleh Netflix. Serial ini mengikuti petualangan Bajak Laut Topi Jerami mencari harta karun One Piece.

Bajak Laut Topi Jerami itu beranggotakan Monkey D. Luffy (Iñaki Godoy), Roronoa Zoro (Mackenyu), Nami (Emily Rudd), Usopp (Jacob Romero Gibson), dan Sanji (Taz Skylar). 

Berikut sinopsis serial live action One Piece.

Lihat Juga : Eiichiro Oda Beber ke 'Luffy' Alasan Bikin Live Action One Piece

Gol D. Roger merupakan Raja Bajak Laut menghadapi eksekusi mati yang divonis oleh Pemerintah Dunia. Sebelum nyawanya dihabisi, Roger mengucapkan kata-kata terakhir.

Ia mengizinkan semua bajak laut di seluruh dunia untuk memburu harta karunnya yang tersembunyi di Grand Line, bernama One Piece. Siapa pun bajak laut yang berhasil menemukan harta karunnya bisa memilikinya.

Di belahan dunia yang lain, seorang bocah bernama Monkey D. Luffy (Iñaki Godoy) ingin mengikuti jejak Shanks (Peter Gadiot) sebagai seorang bajak laut. Namun, Shanks menilai Luffy belum siap.

Shanks (Peter Gadiot) menitipkan topi jeraminya kepada Luffy. (dok. Netflix)

Suatu ketika, Luffy menemukan buah iblis Gum Gum yang membuat tubuhnya elastis sepeti karet. Sayangnya, siapa pun yang memakan buah iblis kehilangan kemampuan untuk berenang.

Sepuluh tahun kemudian, Luffy memulai petualangannya untuk mencapai impiannya, yaitu menjadi Raja Bajak Laut. Ia kemudian bertemu dengan Koby (Morgan Davies) yang menjadi kacung di kapal pimpinan Alvida (Ilia Isorelýs Paulino).

Setelah berhasil mengalahkan Alvida, Luffy menuju ke Shells Town untuk membantu Koby mewujudkan impiannya menjadi marinir sekaligus mencari peta Grand Line, lokasi One Piece disembunyikan.

Lihat Juga : Kreator One Piece Sempat Khawatir Tak Bisa Temukan Pemeran Luffy

Lanjut ke sebelah...

---