yoldash.net

Disebut Bisa Picu Pandemi yang Lebih Fatal, Apa Itu Disease X?

WHO mengingatkan kemungkinan munculnya Disease X yang disebut-sebut bisa memicu pandemi yang lebih fatal dari Covid-19. Apa sebenarnya Disease X?
Ilustrasi. WHO mengingatkan kemungkinan munculnya Disease X yang disebut-sebut bisa memicu pandemi yang lebih fatal dari Covid-19. (iStockphoto/koto_feja)

Jakarta, Indonesia --

Angka kasus Covid-19 di dunia memang mulai stabil. Namun, ada sejumlah penyakit dan virus tertentu yang masih berada di bawah pengawasan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Salah satu yang kini paling disorot adalah 'Disease X'. Para ahli bahkan memprediksi penyakit satu ini bisa jadi pandemi yang lebih fatal dari Covid-19.

WHO sendiri telah menyampaikan kemungkinan munculnya Disease X ini pada Senin (22/5) lalu dalam perkumpulan Majelis Kesehatan Dunia ke-76 di Jenewa, Swiss.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ancaman munculnya varian lain yang menyebabkan gelombang baru penyakit dan kematian tetap ada. Ancaman munculnya patogen lain dengan potensi mematikan tetap ada," ujar Direktur Jenderat WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengutip NDTV.

ADVERTISEMENT

Apa itu Disease X?

Mengutip Mint, istilah Disease X sendiri sebenarnya mengacu pada penyakit yang disebabkan oleh patogen yang tak diketahui pada manusia. Penyakit ini sangat dimungkinkan untuk kemudian menjadi pandemi selanjutnya.

Kemungkinan penyebab Disease X adalah agen baru--baik itu virus, bakteri, atau jamur--tanpa pengobatan yang diketahui.

WHO sendiri telah menggunakan istilah Disease X untuk penyakit-penyakit yang tak diketahui sejak tahun 2018. Satu tahun berikutnya, Covid-19 muncul sebagai pandemi baru.

Banyak ahli mengklaim bahwa Disease X berikutnya akan bersifat zoonosis, seperti Ebola. Sementara beberapa ahli mengatakan bahwa patogen tersebut bisa juga dibuat oleh manusia.

"Tidak berlebihan rasanya untuk mengatakan bahwa ada potensi kejadian Disease X di sekitar kita," ujar Pranab Chatterjee, peneliti di Departemen Kesehatan Internasional, John Hopkins Bloomberg School of Public Health.

Ia mencontohkan yang paling teranyar adalah kasus flu burung H5N1 yang baru-baru ini terjadi di Kamboja.

Selain Disease X dan Covid-19, berikut beberapa penyakit yang berada di bawah pengawasan WHO:

- demam berdarah Krimea-Kongo
- virus Ebola dan Marburg
- demam Lassa
- MERS-CoV dan SARS
- penyakit nipah dan henipaviral
- demam Rift Valley
- virus Zika.

(asr/asr)


[Gambas:Video CNN]

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat