yoldash.net

Jakarta, Indonesia --

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) Rachmat Pambudy blak-blakan mengenai rencana pembentukan Badan Gizi untuk mengurus program makan bergizi gratis.

Nama Rachmat sempat dicatut dalam daftar viral di media sosial, terkait mereka yang akan menjadi calon menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Pada daftar tersebut, nama Rachmat Pambudy disebut-sebut akan menjadi Menteri Koordinator Bidang Pangan, Gizi, dan Pembangunan Manusia. Saat dikonfirmasi, ia belum berani menjawabnya dengan lantang.

"Ada (leading sector makan bergizi gratis), Pak Prabowo sudah merancang. Pokoknya nanti ada," ucapnya saat ditemui di Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Kamis (4/7).

Lihat Juga : Ekonom 'Ramal' Masa Depan IKN di Tangan Prabowo-Gibran

"Nanti ada, nanti pasti ada (leading sector makan bergizi gratis). Pokoknya sesegera mungkin lah, saya gak bisa ngomong itu. Saya tidak bicara itu. Saya tahu, tapi saya tidak boleh bicara," sambung Rachmat merahasiakan.

Guru besar IPB itu menghargai kepemimpinan Presiden Joko Widodo yang masih berlangsung. Rachmat mengatakan belum saatnya Prabowo mengumumkan terkait kementerian/lembaga (K/L) yang akan secara khusus menjalankan janji kampanye tersebut.

Saat ditanya apakah akan ada pembentukan Badan Gizi, Rachmat mencoba mengalihkan, sembari berkelakar.

"(Apakah akan dibentuk Badan Gizi untuk makan gratis?) Nanti kalau ada namanya, lomba nama saja," jawabnya berkelakar.

Lihat Juga : Mengintip Gaji Ketua KPU Hasyim Asy'ari Sebelum Dipecat

Meski masih irit bicara, Rachmat menegaskan grand design makan bergizi gratis sudah sangat siap.

Ia memang tak blak-blakan siapa saja 'pembisik' Prabowo untuk menjalankan makan bergizi gratis. Akan tetapi, Rachmat memberi kode bahwa ia akan mengumumkan semuanya dengan jelas usai Prabowo dilantik Oktober 2024 nanti.

"Ya iyalah, grand design sudah ada. Nanti kalau saya sudah boleh bicara, saya bicara. Pelantikan (Prabowo) kan 20 Oktober," ucap Rachmat.

"(Makan bergizi gratis) ada standarnya. Semua ada standar gizinya, ahli gizi, ahli kesehatan, ahli dapur, ahli masak, ahli perawatan dapurnya. Semua para ahli yang bekerja," tutupnya.

Sebelumnya, Anggota Bidang Keuangan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Thomas Djiwandono mengatakan anggaran tahun pertama makan bergizi gratis sudah diputuskan sebesar Rp71 triliun. Ini diambil sebagai kesepakatan pemerintahan Presiden Jokowi dengan presiden terpilih 2024-2029 Prabowo.

Thomas menegaskan Prabowo-Gibran berkomitmen atas target defisit yang disepakati oleh pemerintahan Jokowi dan DPR RI nanti. Keponakan Prabowo itu juga membantah ada upaya memperlebar rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) demi memuluskan rencana lima tahun ke depan.

[Gambas:Video CNN]

(skt/sfr)