Apa yang Terjadi Jika NPWP Tidak Dipadankan NIK?
![Apa yang Terjadi Jika NPWP Tidak Dipadankan NIK? Wajib pajak akan kesulitan untuk mengakses sejumlah layanan perpajakan jika tidak memadankan NIK dengan NPWP sebelum 30 Juni 2024.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2022/10/11/kartu-npwp-1_169.jpeg?w=650&q=90)
Wajib pajak harus memadankan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) paling lambat 30 Juni 2024.
Kewajiban pemadanan itu tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 112 Tahun 2022 tentang NPWP bagi Wajib Pajak Orang Pribadi, Wajib Pajak Badan, dan Wajib Pajak Instansi Pemerintah.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemadanan NIK menjadi NPWP hanya berlaku bagi masyarakat yang sudah memiliki NPWP. Sementara, bagi wajib pajak yang baru ingin mendaftar, akan langsung terdaftar diNIK.
Pemerintah menyiapkan sejumlah sanksi apabila wajib pajak tidak melakukan pemadanan NIK dan NPWP hingga batas waktu yang ditentukan.
ADVERTISEMENT
Dalam hal ini, wajib pajak akan kesulitan dalam mengakses sejumlah layanan perpajakan.
Berikut enam layanan yang tak bisa dilakukan jikawajib pajak tidak memadankan NIKdengan NPWP:
1. layanan pencairan dana pemerintah;
2. layanan ekspor dan impor;
3. layanan perbankan dan sektor keuangan lainnya;
4. layanan pendirian badan usaha dan perizinan berusaha;
5. layanan administrasi pemerintahan selain yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pajak; dan
f. layanan lain yang mensyaratkan penggunaan Nomor Pokok Wajib Pajak.
Terkini Lainnya
Kapan Pemadanan NIK-NPWP Berakhir dan Apa Sanksinya Kalau Telat?
Aturan Pajak Baru di Jakarta: Rumah Bawah Rp2 M Kena PBB Lagi
Cek Aturan Baru PBB di DKI Jakarta
Cara Padankan NIK dengan NPWP agar Tak Kena Sanksi Bulan Depan
Cara Mudah Integrasi Data NIK Jadi NPWP
Hari Terakhir, Cek Cara Mudah Padankan NIK dan NPWP Secara Online
Ingat, Besok Hari Terakhir Pemadanan NIK-NPWP
Situs Buat Padankan NPWP dan NIK Biar Tak Kena Sanksi