yoldash.net

Banyak Pesaing, Simak Jurus Samsung Bersaing di Pasar Ponsel Lipat

Bersaing terutama dengan Oppo dan Huawei, bagaimana strategi Samsung buat bertahan di pasar ponsel lipat?
Samsung Galaxy Z Flip punya banyak kompetitor dari China. (CNN Indonesia/Arif Hulwan)

Jakarta, Indonesia --

Samsung mengaku akan fokus di teknologi layar untuk dapat memenangkan persaingan pasar ponsel lipat di RI.

"Tahun ini memang ada kompetitor masuk. Tapi balik lagi kita fokus terhadap teknologi dan persaingan di cover screen," ujar Verry Octavianus, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Mobile Samsung Eectronics Indonesia di acara Join The Flip Side, Jakarta, Selasa (15/8).

"Jadi tadi sudah disampaikan Selvia (Selvia Gofar, Head of MX Product Marketing Samsung Electronics Indonesia), detail cover screen dan zero hinge. Jadi teknologi yang diangkat di Fold 5 dan Flip 5 kita yakin bisa menjawab kebutuhan dari para konsumen," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Sebagai informasi, pada Mei, Oppo resmi merilis Oppo Find N2 Flip di Indonesia. Kehadirannya membuat Samsung tak lagi menjadi pemain tunggal di pasar ponsel lipat di Indonesia.

Menurut riset Counterpoint, pasar ponsel lipat akan terus tumbuh. Pada 2027, angka pengapalannya diperkirakan mencapai 100 juta unit.

Pasar ponsel lipat global pada kuartal pertama 2023 meningkat 64 persen Year on Year (YoY) dengan total 2,5 juta unit.

Pertumbuhan pasar ponsel lipat global tersebut sebagian besar didorong oleh pertumbuhan pasar ponsel lipat China. Meski pasar ponsel pintar China turun sekitar 8 persen YoY pada Q1 2023, pasar ponsel lipat domestik terus tumbuh, melonjak 117 persen YoY menjadi 1,08 juta unit.

Sayangnya, di Negeri Tirai Bambu, Samsung berada pada posisi ketiga, tertinggal dari Huawei dan Oppo.

Meski demikian, pencapaian Samsung tersebut dihitung sebelum kehadiran generasi terbaru dari ponsel lipat mereka, Samsung Galaxy Z Fold 5 dan Galaxy Z Flip 5.

Di tempat yang sama, Selvia Gofar menyebut ponsel terbaru mereka mendapat sambutan yang cukup baik di Indonesia. Hal ini terlihat dari jumlah pesanan pre-order yang melampaui jumlah pesanan pada ponsel lipat mereka tahun lalu.

"Jadi aku mau terima kasih dulu, karena antusiasme dari masyarakat Indonesia untuk pre order foldable kita, bisa mencapai 1,5 kali dari foldable yang sebelumnya," katanya.

"Untuk favoritnya itu menarik sekali, di Indonesia itu kurang lebih sama antara Flip dan Fold, dari hasil pre order yang kita pantau sampai hari ini untuk Fold dan Flip," imbuhnya.

Samsung resmi merilis deretan produk terbarunya ke Indonesia pada Selasa (15/8). Produk terbaru ini terdiri dari ponsel lipat Galaxy Z Fold 5 dan Galaxy Z Flip 5, Watch 6 Series, dan Galaxy Tab S9 Series.

[Gambas:Video CNN]

(lom/arh)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat