yoldash.net

Usai Jadi Pahlawan Turki, Demiral Terancam Kena Sanksi

Bek tengah Merih Demiral dilaporkan terancam mendapatkan sanksi setelah menjadi pahlawan Turki dalam babak 16 besar Euro 2024, Rabu (3/7) dini hari WIB.
Merih Demiral dilaporkan terancam dapat sanksi dari UEFA. (REUTERS/Thilo Schmuelgen)

Jakarta, Indonesia --

Bek tengah Merih Demiral dilaporkan terancam mendapatkan sanksi setelah menjadi pahlawan Turki dalam babak 16 besar Euro 2024, Rabu (3/7) dini hari WIB.

Turki menang 2-1 atas Austria dalam pertandingan di Stadion Red Bull Arena. Gol kemenangan Turki dicetak Merih Demiral pada menit pertama dan 59', sedangkan gol balasan Austria dicetak Michael Gregoritsch (66').

Saat mencetak gol kedua, Demiral kedapatan berselebrasi hormat 'serigala', yang mana dikaitkan dengan kelompok nasionalis ekstremis sayap kanan Grey Wolves yang dilarang di Austria.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keterkaitan dengan kelompok tersebut bisa membuat pelaku dihukum denda hingga 4 ribu euro atau setara dengan.

ADVERTISEMENT

Atas tindakannya itu, Merih Demiral kini sedang dalam penyelidikan UEFA, menurut laporan The Guardian.

"Investigasi telah dibuka sesuai dengan Pasal 31(4) Peraturan Disiplin UEFA sehubungan dengan dugaan perilaku tidak pantas yang dilakukan pemain Federasi Sepak Bola Turki, Merih Demiral. Informasi lebih lanjut mengenai masalah ini akan tersedia pada waktunya," demikian pernyataan UEFA.

Meski begitu Demiral membantah selebrasinya terkait dengan kelompok ekstremis di Austria. Dia mengatakan, selebrasi menyerupai serigala dengan hidung dan telinga lancip itu sebagai identitas negaranya.

"Saya punya selebrasi tertentu dalam pikiran saya, sesuatu yang berhubungan dengan identitas Turki saya," kata Demiral.

"Saya sangat bangga menjadi orang Turki, dan saya sangat merasakan kebanggaan itu setelah mencetak gol. Saya ingin mengungkapkan hal itu, dan saya sangat senang melakukannya," ucap Demiral menambahkan.

Salah satu alasan Demiral melakukan selebrasi itu adalah lantaran melihat suporter membuat simbol serigala tersebut. Apabila hal tersebut benar, bukan tidak mungkin UEFA juga akan menyelidiki perilaku para suporter itu.

Jika terbukti bersalah, Merih Demiral bisa terkena hukuman larangan bermain atau denda. UEFA sendiri sempat menjatuhkan sanksi kepada jurnalis Kosovo, Arlind Sadiku ketika membuat isyarat 'elang' dalam pertandingan Serbia melawan Inggris di babak grup Euro 2024. UEFA mencabut akreditasi Sadiku dalam turnamen tersebut.

[Gambas:Video CNN]



(sry/sry)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat